Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh Manusia Setelah Seharian Puasa, Ada Manfaat dan Risikonya, Simak!
Ini yang akan terjadi pada tubuh ketika sehariab melakukan puasa. Tidak makan dan minum.
TRIBUNJATIM.COM - Apa yang akan terjadi pada tubuh manusia saat seharian berpuasa?
Momen buan suci Ramadhan merupakan satu masa yang ditunggu-tunggu bagi umat Islam.
Puasa Ramadhan pada umumnya dilakukan dengan menahan makan dan minum seharian penuh.
Umat muslim harus menahan haus dan lapar dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
• Simak Jadwal Buka Puasa Ramadan 2019 untuk 35 Wilayah di Indonesia Lengkap dengan Doa Buka Puasa
Banyak penelitian telah membuktikan manfaat dan efek samping dari berpuasa.
Riset pun mengklaim puasa turut mempengaruhi penurunan berat badan.
Lalu, apa yang sebenarnya terjadi pada tubuh saat kita berpuasa? Dan bagaimana cara aman untuk berpuasa?
Entah kita sedang berpuasa atau tidak, tubuh manusia selalu membutuhkan energi.
Sumber energi utamanya adalah gula yang disebut glukosa, yang biasanya berasal dari karbohidrat, termasuk biji-bijian, produk susu, buah, sayur, kacang-kacangan dan bahkan permen.
• Bolehkah Makan dan Minum saat Imsak? Simak Penjelasan Lengkapnya Beserta Niat dan Doa Buka Puasa
Glukosa disimpan di hati dan otot, yang kemudian dilepaskan ke aliran darah saat tubuh membutuhkannya.
Namun, selama puasa, proses ini berubah. Setelah sekitar 8 jam puasa, hati akan menggunakan cadangan glukosa terakhirnya.
Pada titik ini, tubuh memasuki keadaan yang disebut glukoneogenesis, yang menandai transisi tubuh ke mode puasa.
Penelitian telah menunjukkan glukoneogenesis dapat meningkatkan jumlah kalori yang dibakar tubuh.
Tanpa karbohidrat yang masuk, tubuh menciptakan glukosa sendiri, terutama menggunakan lemak.
Setelah itu, tubuh juga kehabisan sumber energi yang semakin meningkatkan rasa lapar.
