Tips Jaga Kebugaran dari Bek Tangguh Persela Arif Satria Saat Jalani Laga di Bulan Ramadan

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Arif Satria, salah satu bek muda tangguh Persela punya tips tersendiri menjaga kebugaran untuk jalani laga padat di bulan Ramadan.

Sebab, dikatakan pemain 23 tahun itu, tubuh harus adaptasi lagi karena serangkaian laga di bulan Ramadan dalam kondisi berpuasa.

Apalagi, selama ini Persela terus rutin berlatih sore hari meski sudah masuki bulan Ramadan.

"Biasanya makan 3 kali atau 2 kali sehari, dengan latihan sore gitu dari pagi kami tidak makan, yang pasti itu pengaruh dengan badan," terang Arif Satria.

• Jelang Laga Uji Coba Persebaya Vs Persela Lamongan, Bajol Ijo Fokus Asah Taktik dan Skema Baru

• Hasil Uji Coba Persela Vs Persewar : 3-0, Gol Birul Walidain & Gifari Vais Pastikan Kemenangan

Menjaga tubuh tetap prima di bulan Ramadan, disampaikan Arif, ia tidak ada tips secara khusus.

Hanya saja, ia memperhatikan betul asupan cairan tubuh dengan memperbanyak minum.

"Penting kami banyakin air minum, karena bulan puasa kami tidak minum sampek 13-14 jam, tubuh kami kehilangan air cukup banyak. Jadi mungkin, kalau saya pribadi air minum itu yang harus dibanyakin," tutur Arif Satria.

Diluar itu, ditambahkan Arif, semua berjalan normal seperti diluar bulan Ramadan, termasuk juga asupan makanan.

"Makanan sama saja, saya cuma ada tambahan fitamin untuk kebugaran," terangnya.

Meski berlatih sore, diceritakan Arif, Persela sedikit menurunkan tempo latihan.

• Pemain Asing Terakhir Incaran Persela Lamongan akan Tiba di Surabaya Hari ini

• Persela vs Persewar, Laskar Joko Tinggir Unggul 1-0 Hingga Akhir Babak Pertama

Mulai dari jadwal latihan yang mundur 30 menit dari jadwal biasa pukul 15.30 WIB menjadi 16.00 WIB, juga intensitas gerakan.

"Intensitasnya berbeda, biasanya kami lari 6/8 kali, itu dikurangi jadi 3 kali. Latihan juga mulai jam 4," pungkasnya. (Surya/Khairul Amin)