Parkir Liar di Bahu Jalan Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan Dikeluhkan Warga: Bikin Macet!
Maraknya parkir liar di Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan dikeluhkan oleh sejumlah warga.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Melia Luthfi Husnika
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Maraknya parkir liar di Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan dikeluhkan oleh sejumlah warga.
Pasalnya banyak pengunjung dan pedagang pasar yang memarkir kendaraannya sembarangan tepat di bahu jalan yang berada di depan Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan.
Seperti kendaraan mobil dan motor. Akibat dari parkir liar tersebut menimbulkan kemacetan setiap harinya.
Pantauan TribunMadura.com, kendaraan yang di parkir tepat di bahu jalan Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan lebih banyak mobil.
• Harganya Anjlok, Lovebird Diburu Warga di Pasar Tradisional Pamekasan
Pengunjung memarkir mobilnya sembarangan berjejer runtut ke belakang hingga ke depan pemakaman Ronggosukowati.
Deki warga Desa Kolpajung mengatakan, ketika ia sedang ingin berangkat mengajar ke salah satu Sekolah Dasar (SD), saat ia hendak melewati jalan utama di depan Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan sekitar pukul 08:00 WIB, sudah mulai terjadi kemacetan.
"Kemacetan di belokan pasar Kolpajung itu dikarenakan banyaknya parkir mobil dan motor liar yang terparkir di bahu jalan," kata Deki kepada TribunMadura.com, Selasa (25/6/2019).
"Apalagi jalan di pasar itu merupakan akses jalan utama," sambung dia.
• Buka Kotak Suara Tanpa Undang Parpol Peserta Pemilu, KPU Pamekasan Disomasi Partai Gerindra
Hal senada disampaikan oleh Rahem warga Desa Kowel, saat dirinya mengantarkan istrinya ke Pasar Tradisional Kolpajung, setiap harinya selalu terjadi kemacetan.
Ia mengaku, bahwa di depan Jalan Tradisional Kolpajung tidak ada petugas dari Dinas Perhubungan (Dishub) yang menertibkan.
"Ya macet terus setiap hari. Apalagi banyak kendaraan angkutan umum yang masih terparkir di depan pasar yang terlihat sesak. Masih ditambah adanya parkir liar. Ya semakin macet," keluhnya.
Dikonfirmasi mengenai hal itu, Kepala Dishub Pamekasan, Ajib Abdullah mengatakan, bahwa pihaknya sudah mengerahkan petugas khusus patroli untuk menertibkan parkir liar tersebut.
• Kondisi Jalan Gelap, Kakek dari Pamekasan Tabrak Gerobak Musik Patrol di Tepi Jalan, Tewas Seketika
Namun berdasar pantauan TribunMadura.com, di lokasi depan Pasar Kolpajung yang sering digunakan untuk parkir liar, tidak ada petugas Dishub.
"Per 1 Juli 2019 ini kewenangannya ada di koordinator pasar. Kami sudah membeli mobil derek untuk difungsikan menertibkan parkir liar itu," katanya.
Selain itu, Ajib Adullah mengaku, nanti apabila ada yang kedapatan memarkir sembarangan alias parkir liar di bahu jalan khususnya di semua area dilarang parkir yang ada di Kabupaten Pamekasan, pihaknya tak segan-segan akan menderek.
"Jadi di tempat-tempat parkir terlarang yang ada di Pamekasan nanti akan kami tambah tulisan, 'kalau parkir liar disini akan kami derek'. Itu salah satu upayanya untuk mencegah maraknya parkir liar di Pamekasan," tegasnya.
