Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2019 di MK, Polda Jatim Sebar 1200 Personel Gabungan TNI-Polri
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera merinci jumlah personel yang disiagakan itu, 350 personel TNI, dan 850 personel Polri.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Anugrah Fitra Nurani
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Jaga kondusifitas di Jatim jelang putusan Sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi pada Kamis (27/6/2019) hingga beberapa waktu ke depan, Polda Jatim sebarkan 1200 personel.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera merinci jumlah personel yang disiagakan itu, 350 personel TNI, dan 850 personel Polri.
"Tapi tetap kita enggak under estimate," katanya mengutip pesan singkat melalui WhatsApps (WA) yang diterima TribunJatim.com, Selasa (25/6/2019) malam.
"Tetap kita siapkan standby force 1200 persil TNI 350, sisanya polri," jelasnya.
(Polda Jatim Pastikan Tak Ada Warga Jatim yang ke Jakarta Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2019)
Berdasarkan pantauan TribunJatim.com di Mapolda Jatim, tampak ratusan pasukan gabungan antara Polisi dan TNI melakukan aktivitas baris-berbaris.
Ratusan pasukan gabungan itu berbaris rapi di sisi barat Masjid Arif Nurul Huda Mapolda Jatim.
Tak lama berselang barisan rapi pasukan gabungan itu membubarkan diri. Lalu mereka yang mengenakan seragam Polri menaiki sebuah truk garnisun.
Sedangkan sisanya yakni para personel Anggota TNI yang mengenakan seragam loreng-loreng hijau yang khas, menaiki Mobil Panser APS Anoa.
Informasinya, pasukan gabungan itu akan bergerak melakukan patroli skala besar menyusuri kawasan Kota Surabaya.
