Liga Indonesia
5 Masalah yang Dihadapi Persib Bandung Jelang Lawan Persebaya di Surabaya Jumat (5/7/2019)
5 masalah yang dihadapi Persib Bandung jelang lawan Persebaya Surabaya, Jumat (5/7/2019).
5 masalah yang dihadapi Persib Bandung jelang lawan Persebaya Surabaya, Jumat (5/7/2019).
TRIBUNJATIM.COM - Sejumlah masalah merundung Persib Bandung dalam perjalanannya mengarungi kompetisi Liga 1 2019.
Di awal kompetisi, Persib Bandung tampak lambat menapaki musim dengan catatan 6 poin, hasil dari 1 kali menang, 3 kali imbang, dan 1 kali kalah.
Torehan ini terhitung kontradiktif dengan materi skuat yang seharusnya bisa menempati posisi tiga besar.
• Djanur Sebut Pentingnya Kalahkan Persib Bandung Untuk Naikan Posisi Persebaya di Klasemen Liga 1
Sejumlah masalah itu pula yang dihadapi Persib Bandung jelang lawatannya ke markas Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (5/7/2019).
Dikutip dari Tribun Jabar, berikut adalah 5 kondisi dan permasalahan yang mendera Persib Bandung di awal musim, termasuk saat akan mengahadapi Persebaya.
• Persebaya Vs Persib Bandung, Meski Mentereng Secara Rekor Pertemuan, Djanur Enggan Jemawa
1. Start terburuk dalam tiga musim terakhir
Persib Bandung sejauh ini mencatatkan 6 poin dari lima laga perdana Liga 1.
Ini merupakan catatan terburuk mereka dalam tiga musim terakhir, pada musim 2018 mereka meraih 8 poin, hasil dua kali menang, dua kali imbang dan satu kali kalah.
Sedangkan pada musim 2017 Persib mencatatkan 11 poin hasil tiga kali menang dan dua kali kalah.
Menariknya pada musim 2017 meskipun mengemas start yang apik, Persib Bandung hanya mampu finish di posisi 13 klasemen akhir.
Bisa jadi start lambat musim ini juga disebabkan faktor pergantian pelatih dari Miljan Radovic ke Rene Alberts hanya berselang beberapa pekan sebelum kick off Liga 1 membuat para pemain membutuhkan waktu untuk bisa beradaptasi.
2. Transisi yang lambat di lini tengah

Persib Bandung bisa dibilang diisi oleh para gelandang terbaik, ada nama seperti Dedi Kusnandar, Kim Kurniawan, Hariono, Esteban Vizcarra hingga Rene Mihelic, sorotan akan tertuju kepada nama terakhir.
Rene Mihelic, merupakan nama yang diharapkan mampu menjembatani transisi dari bertahan ke menyerang sekaligus membangun kerangka untuk memulai peluang.