Diduga Protes Bau dari Pabrik Coklat, Warga Manyar Gresik Tutup Jalan Kawasan Industri Maspion
Masyarakat Manyar Kompleks Gresik, unjuk rasa ke pabrik coklat pada Jumat (19/7/2019) siang di pintu keluar Jalan Tol yang ke arah Manyar.
Penulis: Sugiyono | Editor: Anugrah Fitra Nurani
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Masyarakat Manyar Kompleks Gresik, unjuk rasa ke pabrik coklat pada Jumat (19/7/2019) siang.
Masa menutup jalan Raya Manyar hingga mengakibatkan macet total arus kendaraan di pintu keluar Jalan Tol yang ke arah Manyar.
Massa dari seluruh masyarakat Manyar, mulai dari anak-anak, bapak-bapak dan Ibu-ibu ikut hadir memenuhi pintu masuk Kawasan Industri Maspion (KIM) Gresik.
"Kita tidak ingin anak cucu kita terkena penyakit akibat bau tidak sedap yang diduga dari produksi Cargill pabrik coklat," kata Rofiq, Jumat (19/7/2019).
Massa datang dari berbagai desa mulai yaitu dari Desa Manyarrejo, Sidomukti, hingga Desa Sidorukun.
Situasi memanas ketika Massa nekat masuk ke kawasan industri Maspion menuju PT Cargill Indonesia.
Massa nekat menduduki pintu gerbang kawasan industri Maspion Gresik, karena sudah melayangkan surat pemberitahuan kepada pihak perusahaan PT Cargill, namun tidak ada perwakilan yang menemui massa.
"Kita sudah dua hari kemarin melayangkan surat pemberitahuan unjuk rasa ke perusahaan Cargill, namun buktinya tidak ada satu pun perwakilan perusahaan yang menemui untuk mediasi di Kantor Kecamatan," imbuhnya.
Sampai saat ini massa masih menutup akses pintu masuk KIM dan Jl Raya Manyar Gresik, sehingga arus kendaraan macet total hingga beberapa jam.
Reporter: Surya/Sugiyono.
(Warga Keluhkan Limbah B3, Pabrik Peleburan Aki Bekas di Jombang Ditutup Satpol PP, Gerbang Disegel)