Liga Indonesia
Jamu Tira Persikbo, Pelath Persebaya Surabaya Djanur Berharap Konsentrasi Pemain Stabil
Djadjang Nurdjaman, pelatih Persebaya berharap konsentrasi pemain stabil sepanjang laga saat jamu Tira Persikabo, laga pekan ke-10 Liga 1 2019
Penulis: Khairul Amin | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Djadjang Nurdjaman, pelatih Persebaya berharap konsentrasi pemain stabil sepanjang laga saat jamu Tira Persikabo, laga pekan ke-10 Liga 1 2019, di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (21/7/2019).
Sebab, masalah konsentrasi selama ini disebut pelatih asal Jawa Barat tersebut menjadi catatan minor tersendiri bagi Persebaya.
Meskipun disebut Djanur, pihaknya sudah terus melakukan upaya agar konsentrasi pemainnya stabil sepanjang laga.
“Persoalan konsentrasi, itu yang masih belum, padahal berbagai traitmen sudah kami lakukan, selamat di awal di akhir kecolongan, begitu juga sebaliknya. Mudah-mudahan di pertandingan besok tidak dua-duanya. Karena kami sudah berupaya,” ucap Djanur saat jumpa pers, Sabtu (20/7/2019).
Konsentrasi pemainnya dikatakan Djanur menjadi modal berarti. Sebab, tim yang akan dihadapi, Tira Persikabo merupakan tim yang miliki konsentrasi stabil sepanjang laga.
Terbukti, tim besutan Rahmad Darmawan itu bisa taklukkan Arema FC 2-1 (29/6/2019) lewat gol yang diciptakan Essengue menit 90+3.
• Mahfud MD Jadi Saksi Nikah, Ceritakan Mahar Unik yang Diminta Sudjiwo Tedjo ke Mantu: Hampir Diutang
• Gelar Tari Remo dan Festival Tari Yosakoi Jepang 2019, Risma : Ada Banyak Nilai Yang Dipetik
• Nunung Ditangkap karena Narkoba Sudah Diprediksi Keluarga Pelawak Polo, Bagai Bom Waktu, Sejak 1998
Belum lagi, Djanur berambisi bisa raih kemenangan setelah tiga laga terakhir gagal. Ditahan imbang 2-2 Barito Putera (9/7/2019), takluk 2-1 dari PSS Sleman (13/7/2019), juga kalah 2-1 dari PSM Makassar (17/7/2019).
Djanur juga sebut pemainnya sudah melupakan hasil negatif yang sudah diraih sebelumnya. Meskipun dipastikan upaya tersebut tidak gampang, karena dua pemain Persebaya absen di laga ini, Hansamu Yama dan Okatifianus Fernando karena cedera.
“Kemarin sudah diskus dengan pemain di dalam latihan, kami ingin melupakan kejadian yang sudah lewat, ingin fokus dan bangkit dipertandingan besok. Semoga mereka bisa merealisasikan di lapangan,” pungkas Djanur. (amn/Tribunjatim.com)