Mulai Pembangunan, GOR Tipe B di Trenggalek Ini Bisa Difungsikan Tahun Depan, Untuk Even Provinsi
Mulai Pembangunan, GOR Tipe B di Trenggalek Ini Bisa Difungsikan Tahun Depan, Untuk Even Provinsi.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Sudarma Adi
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Kabupaten Trenggalek bakal memiliki Gedung Olah Raga (GOR) tipe B.
Pembangunan GOR di Jalan Brigjen Soetran itu ditandai dengan pemancangan tiang pertama oleh Bupati Trenggalek M Nur Arifin, Selasa (30/7/2019).
GOR itu nantinya akan memiliki lima arena olahraga, yakni futsal, sepak takraw, bulutangkis, basket, dan bola voli.
• Susahnya Warga Desa Mlinjon Trenggalek Cari Air Saat Kemarau, Rela Jalan 2 Km Bawa Jeriken Ambil Air
• Hilang Saat Pergi ke Ladang, Petani Trenggalek Ditemukan di Laut Munjungan
• Investor Tertarik Jajaki Pengembangan Pariwisata Pantai dan UMKM Kopi di Trenggalek
Bangunan GOR bakal dibangun seluas 45 x 51 meter di lahan seluas 2,2 hektare (ha). Kapasitas tribun GOR mencapai 2.000 penonton.
“Total anggarannya Rp 14,6 miliar dari DAK (Dana Alokasi Khusus) pemerintah pusat,” kata Mas Ipin, sapaan akrab Bupati.
Anggaran itu difokuskan untuk pembangunan gedung utama. Target selesai pembangunan Desember mendatang.
Sementara sarana dan prasarana penunjang lainnya bakal disusulkan untuk dibangun tahun depan.
Pemkab Trenggalek akan menganggarakan sekitar Rp 14 miliar untuk penyediaan sarana lain dan alat-alat pendukung.
“Target kami, awal tahun depan bisa difungsikan,” ujar Mas Ipin.
Ia berharap, GOR tersebut nantinya bisa dimanfaatkan untuk even-even tingkat provinsi. Maka, ia juga menargetkan pembangunan mes atlet.
“Sehingga GOR bisa untuk kegiatan rutin olahraga. Biasanya ada ajang sepertoi Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) atau yang lain, siapa tahu Trenggalek bisa jadi tuan rumah,” ujarnya.
Jalan Brigjen Soetran dipilih menjadi lokasi pendirian GOR agar bisa menghidupkan aktivitas di daerah tersebut.
Menurut Mas Ipin, lokasi itu cocok karena tak terlalu jauh dari Stadion Menak Sopal.
“Harapannya sisi jalan bisa jadi ramai. Dan apabila nanti sudah terbangun perempatan yang menghubungkan Brigjen Soetran dengan RSUD, otomatis akan menjadi kawasan paling premium di Kabupaten Trenggalek,” tuturnya.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Trenggalek Kusprigianto mengatakan, Trenggalek terpilih menjadi satu dari 40 kabupaten/kota di Indonesia yang mengajukan DAK untuk pembangunan GOR.
