AKBP Adewira Negara Siregar menduga, KS beralih pekerjaan dari pemandu lagu menjadi muncikari karena sejumlah tempat karaoke di Kota Blitar sudah ditutup.
"Mungkin dampak karaoke tutup, akhirnya pindah jadi muncikari," ujarnya.
KS mengaku baru kali pertama menawarkan perempuan ke pria hidung belang.
Itupun karena dia dimintai tolong oleh temannya yang sedang butuh uang.
• Jelang Lebaran, Layanan Perawatan Kecantikan di Malang Ramai Pengunjung, Meningkat hingga 100 Persen
Dari tarif sekali kencan Rp 1,2 juta itu, KS mendapat bagian Rp 300.000, sedangkan perempuan pekerja seks komersial mendapat bagian Rp 900.000.
"Saya baru pertama, ya kemarin itu. Dimintai tolong teman yang butuh uang. Tarifnya Rp 1,2 juta. Karena sudah membantu, saya dapat hadiah Rp 300.000, sedang teman perempuan saya dapat bagian Rp 900.000," kata KS. (Surya/Samsul Hadi)
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: