Pilgub DKI
Paket Sembako untuk Serangan Fajar Diamankan, Warga dan Kader Partai Langsung Cekcok
Sembako yang untuk serangan fajar yang diamankan warga diangkut dengan truk.
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA - Diduga berniat untuk melakukan serangan fajar di Kecamatan Koja, Jakarta Utara, sebuah truk mengangkut sembako diamankan sejumlah warga di Jalan Toar, Koja, Rabu (19/4/2017), dini hari tadi.
Di jalan itu, truk tersebut ditahan warga, yang kemudian berujung adu mulut dengan sejumlah orang dari kader partai peserta Pilgub DKI Jakarta.
"Diduga kuat, berniat ingin lakukan serangan fajar. Para warga yang beranggapan seperti itu, langsung diamankan warga sebuah truk colt yang diketahui mengangkut sejumlah paket sembako," jelas Kapolsek Koja, Kompol Supriyanto.
Baca: Pilgub DKI Jakarta Banjir Hadiah, Dari Voucher, Uang Tunai Hingga Motor Seharga Puluhan Juta
Ia mengakui, kejadian kericuhan kecil itu pun terjadi sekitar pukul 01.00 WIB.
Ada sejumlah masyarakat yang melihat truk memuat sembako, langsung diamankan warga sekitar.
"Sekelompok warga yang mengetahui terkait hal itu, langsung memboikot pendistribusian paket sembako tersebut. Kejadiannya dinihari tadi dan juga sempat terjadi adu mulut antara sejumlah warga, serta beberapa orang yang diduga dari kader PDI-P."
Baca: Inilah Penentu Pemenang Pilgub DKI Jakarta
"Namun, kami sebagai aparat Kepolisian Polsek Koja serta anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) yang datang ke lokasi untuk melerainya. Lalu, isi truk itu tiga perempatnya itu ya sembako," papar Supriyanto.
Baca: Kawal Pilgub DKI Jakarta, Gerindra Jatim Kirim 5 Ribu Kadernya
Kini, kata Supriyanto ratusan paket sembako itu telah diamankan langsung oleh warga dan pihak Panwaslu di Jakarta Utara, di Jalan Deli, Kelurahan Koja.
Mengenai hal ini, belum ada satu pun pihak Panwaslu Jakarta Utara untuk dikonfirmasi. (Panji Baskhara Ramadhan)
