9 Foto Jadul Kampung Surabaya Ini Ada di Surabaya Memory 2017, Kamu Sudah Pernah Kemana Aja?
Di Surabaya Memory 2017, ada beragam foto yang dipamerkan, mulai foto kampung Surabaya tempo dulu, jalan Surabaya, hingga penjual keliling Surabaya.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Agustina Widyastuti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ani Susanti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - UK Petra mengadakan pameran foto bertajuk Surabaya Memory 2017 dengan tema "Kampungku Suroboyo".
Ada beragam foto yang dipamerkan, mulai foto kampung Surabaya tempo dulu, jalan Surabaya, hingga penjual keliling Surabaya tempo dulu.
Sesuai tema, deretan foto kampung lawas Surabaya pun dipamerkan dalam Surabaya Memory 2017.
Foto-foto tersebut merupakan koleksi komunitas Surabaya Tempo Dulu.
Penasaran? Yuk intip foto-fotonya!
Baca: Deretan Foto Penjual Tempo Dulu di Surabaya Ini Bakal Bikin Kamu Nostalgia, Yuk Intip Fotonya!
1. Kampung di Pinggir Kali Pegirian

Foto ini diambil pada tahun 1930.
Di foto ini tampak warga sedang menjemur sesuatu atau ikan asin di tepian Kali Pegirian.
Baca: Adiba Kariyanto, Pendongeng Cilik Asal Surabaya, Ajak Anak-anak Lebih Cintai Legenda Indonesia
2. Kampung Arab

Merupakan satu kampung unik yang ada di Surabaya dan masih menjadi ikon hingga kini.
Foto ini merupakan foto gerbang di Masjid Ampel kawasan kampung Arab sekitar Januari tahun 1927.
3. Kampung Nyamplungan

Nama Nyamplungan diambil dari nama sebuah pohon, Nyamplong
Di masa para sunan, biji pohon nyamplong banyak dipakai para santri untuk dijadikan tasbih, sedangkan batangnya digunakan untuk aksesoris perahu rakyat saat itu.
Nama Nyamplungan banyak juga digunakan oleh daerah di kawasan Sumenep, Madura.
Baca: Merasa Resah, Risma Ajak Formi Sehatkan Anak Surabaya dengan Permainan Tradisional
4. Kampung Pecinan

Foto ini diambil pada tahun 1889.
Foto tersebut menunjukkan hotel yang bermama Kiemankie di daerah perkampungan pecinan yang ditempati oleh mayoritas keturunan Tionghoa.
5. Kampung Cantikan

Kampung cantikan juga termasuk satu kampung di Surabaya yang dihuni masyarakat keturunan Tionghoa.
Arti nama kampung yang difoto pada tahun 1910 ini sendiri yaitu cantik.
Sejarah pemberian nama kawasan ini memikiki beragam versi.
Ada yang mengatakan karena kilauan warna kuning emas, merah dengan huruf kanji, serta gambar naga yang banyak dijumpai di beberapa toko kelontong.
Baca: Peringati Hari Ulang Tahun, Happy Puppy Surabaya Gelar Khitanan Masal
6. Kampung Songoyudan

Foto ini diambil pada tahun 1948.
Di foto tersebut tertulis nama Jalan Songojudan Gang IV Pecinan Surabaya.
Saat ini kampung tersebut telah menjadi area pertokoan yang padat.
7. Kampung Genteng Patok

Foto kampung Genteng ini diambil pada tahun 1910.
Pada waktu itu, sisi kampung Genteng Patok memiliki sungai yang masih sangat bersih dan jauh dari sampah warga.
Rumah-rumah warga pun ditata menghadap kali dengan tujuan untuk jogo kali (menjaga sungai).
8. Kampung Dukuh

Kampung yang diberi nama Jalan Dukuh ini merupakan satu kampung Pecinan yang ramai pada zamannya.
Tak jauh dari lokasi ini ada sebuah kelenteng tertua di Surabaya.
Foto ini diambil pada tahun 1910.
9. Kampung Maspati

Foto kampung Maspati ini memperlihatkan suasana pemilihan umum di kampung lawas Maspati bertuliskan T.P.S.79.
Kini kampung Maspati telah berkembang menjadi kampung wisata Surabaya di mana para turis dapat tinggal selama beberapa waktu.
Kampung Maspati diresmikan menjadi kampung wisata oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini karena terkenal dengan bangunan jaman sejarah yang masih terawat hingga kini.
Wah, kamu sudah pernah kemana aja?
Baca: Jadi Peluang Bagus Berkarir, Risma Berencana Adakan Pelatihan Las Bawah Laut untuk Warga Surabaya