Persela
Ini Peyebab Kekalahan Persela di Markas PS TNI
Persela Lamongan harus tunduk dihadapan tuan rumah PS TNI, Sabtu (27/5/2017) kemarin, di Stadion Pakansari Bogor, dengan skor akhir 3-2.
Penulis: Dya Ayu | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Persela Lamongan harus tunduk dihadapan tuan rumah PS TNI, Sabtu (27/5/2017) kemarin, di Stadion Pakansari Bogor, dengan skor akhir 3-2.
Menurut Pelatih Persela Lamongan, Hery Kiswanto, ini terjadi karena permainan kedua pemain sayapnya, Fahmi Al Ayyubi dan Sandi Septian tampil tidak sesuai harapan, sehingga harus diganti dibabak kedua.
Keduanya kurang mampu memberikan asupan umpan cemerlang pada Ivan Carlos yang bertindak sebagai mesin pencetak gol di lini depan.
"Khususnya babak pertama memang agak sedikit terkendala di sayap, terutama Fahmi yang agak sedikit kurang berkembang, sehingga membuat kami babak pertama ketinggalan dua gol dari lawan," kata Hery Kiswanto saat menjelaskan kronologi kekalahan Persela, Minggu (28/5/2017) siang.
Sementara itu pihaknya menjelaskan keberhasilan PS TNI, terlahir karena kecerdasan pemain The Army dalam melancarkan serangan balik.
Tak dipungkiri, saat mendapat serangan balik, timnya tengah kurang fokus dan sempat lengah. Sehingga tak mampu mengantisipasi serangan PS TNI.
Baca: Pilgub Jatim 2018, PKB Wacanakan Gus Ipul, Golkar Akan Munculkan Calon Pada Waktu Ini
"Kita semua tahu, PS TNI melakukan serangan balik cepat dan langsung gol," ujarnya.
Meski demikian, Herkis tetap mengapresiasi kerja keras timnya. Pikahnya berjanji setibanya di Lamongan, timnya akan menjalani serangkaian evaluasi untuk laga berikutnya.
"Yang jelas semuanya sudah berusaha, hanya kurang beruntung dan ini evaluasi untuk tim agar kedepan tidak kembali terjadi," jelas Herkis.(Surya/Dya Ayu)