Home Industri Petasan Meledak Hebat dan Menyambar Tiga Balita, Tak Tega Lihat Kondisi Tubuhnya
Warga mengira ledakan tersebut berasal dari pesawat jatuh atau ada bom yang dilemparkan ke kampungnya.
Penulis: Muchsin Rasjid | Editor: Mujib Anwar
Dugaan sementara, meledaknya petasan di dalam rumah Suud itu, karena Dani anaknya menyalakan korek api di dalam rumah. Lalu membakar tumpukan petasan yang ada didekatnya dan jumlahnya ratusan.
Arif salah seorang tetangga korban mengatakan, Suud memang pembuat petasan, semacam home industi petasan kecil-kecilan. Pada bulan Ramadan pesanan biasanya berlimpah.
"Sudah lama Pak Suud membuat petasan di rumahnya,” ujarnya.
Baca: Sukses Bobol Mesin ATM, Komplotan ini Cuma Jarah Uang Rp 70 Ribu, Ternyata . . .
Menurut Arif, saat pertama kali mendengar ledakan, warga mengira ledakan tersebut berasal dari pesawat jatuh atau ada bom yang dilemparkan ke kampungnya.
Sebab beberapa warga dari luar desa mendengar dentumannya sangat keras.
"Ternyata suara ledakan keras itu berasal tumpukan petasan yang meledak," ucapnya.
Kapolsek Palengaan, Pamekasan AKP Puryanto, mengatakan, polisi langsung mendatangi lokasi tempat kejadian perkara (TKP) begitu mendapat laporan ada ledakan hebat dari rumah Suud.
Dari barang bukti yang terdapat di lokasi kejadian, seperti serpihan kertas dan beberapa gulungan petasan, ledakan memang diduga akibata petasan yang meledak.
"Untuk memastikannya, kami sudah meminta keterangan sejumlah warga sekitar," katanya.
Baca: Ingin Nikahi Gadis Pujaan, Pria ini Temui Calon Mertua, Tapi Malah Terjadi Hal Tragis dan Mengerikan
Menurut Puryanto, untuk sementara pemilik rumah sekaligus pembuat petasan, yakni Suud, diamankan di Mapolsek Pegantenan.
Penyidik akan menyelidik, apakah petasan di dalam rumah itu meledak sendiri atau karena ada letupan korek api.
"Semua masih kami dalami dan selidiki. Karena saat kejadian itu, pemilik rumah sedang berada di pasar bersama istrinya,” tegasnya. (Surya/Muchsin)