Heboh Kemaluan Jambret Ditetesi Cairan Mendidih oleh Oknum Polisi, Ini Fakta Terkait, No 4 Soal Foto
Baru-baru ini publik dihebohkan adanya laporan oknum anggota Buser Polres Gianyar yang diduga melakukan penyiksaan.
Tak hanya itu, pihak keluarga juga melaporkan tindakan sewenang-wenang lainnya yang dilakukan oleh oknum polisi.
"Para polisi yang menangkap adik saya pada Kamis 10 Agustus 2017, tidak mengikuti prosedur yang jelas. Atau tidak membawa surat penangkapan. Itu saya ketahui saat saya menjenguk saudara saya," ucap Udin, saat ditemui di Mapolda Bali, Senin (14/8/2017) siang tadi.
(Ini Foto 5 Kontestan Indonesian Idol Sebelum Terkenal dan Sekarang, Siapa yang Berubah Total?)
2. Kasus penjambretan yang menjerat adiknya
Melansir dari Tribun Bali, Sigit ditangkap oleh polisi dalam dugaan kasus penjambretan.
Hal ini pun diakui oleh Udin.
Penangkapan itu sendiri terjadi pada 5 Agustus 2017 silam sekitar pukul 05.00 WITA.
(Mantan Pengamen Makassar dan Bule Prancis Menikah, Ini Fakta di Baliknya, No 5 Rencana Jumlah Anak)
Diketahui, saat itu adiknya diamankan di Pemogan, Denpasar.
Sigit pun diamankan hanya berdasarkan barang bukti berupa rekaman CCTV.
Padahal CCTV sendiri tidak dapat dijadikan sebagai alat bukti.
(Foto Bos First Travel Anniesa Hasibuan Usai Ditangkap Beredar, Netter Bingung, Kok Putihan Suaminya)
"Nah anehnya lagi, karena laporan korban bilang bahwa memakai vespa hitam, itu yang dijadikan pedoman oleh Polisi. Polisi tidak mengetahui berapa plat nomor motor pelaku yang benar mencuri dan motor adik saya. Artinya, dari rekaman CCTV, tidak diketahui berapa plat nomornya," tegasnya.
Tentu saja hal seperti ini disesalkan oleh Udin, terlebih polisi yang bertugas menangani kasus tersebut seolah enggan mendalami sebuah kasus itu lebih mendalam.
“Sudah tidak memiliki bukti permulaan yang cukup, malah melakukan penyiksaan. Anehnya lagi, adik saya juga disuruh mengakui beberapa TKP pencurian dan perampasan, padahal tidak pernah melakukannya,” jelas Udin.