Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tragedi G30S/PKI- Calon Pengantin Pierre Tandean yang Dibunuh Saat Jaga di Rumah Jenderal Nasution

Pierre Andreas Tendean atau dikenal sebagai Kapten Tendean merupakan seorang perwira militer yang menjadi korban peristiwa G30S/PKI.

Editor: Edwin Fajerial
Kompas.com/ Wienda Putri Novianti
Diorama penculikan Pierre Tendean di museum Dr. A. H. Nasution, Jakarta Pusat, Selasa (26/9/2017) 

Baca: VIDEO - Detik-detik Pengangkatan Jenazah Korban G30S/PKI dari Lubang Buaya, Lihat Menit 2:37!

Karier awalnya di bidang militer dimulai dari menjadi Komandan Pleton Batalyon Zeni Tempur 2 Kodam II/Bukit Barisan di Medan.

Setahun kemudian, ia melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Intelijen Negara di Bogor.

Tamat sekolah intelijen, ia langsung ditugaskan oleh Dinas Pusat Intelijen Angkatan Darat (DIPIAD) untuk menjadi mata-mata ke Malaysia sehubungan dengan konfrontasi antara Indonesia dengan Malaysia yang dikenal dengan istilah Dwikora.

Baca: Menyedihkan! Ini Kisah Gadis Kecil yang Tewas Tertembak dalam Penculikan AH Nasution Saat G30S/PKI

Ia bertugas untuk memimpin sekelompok relawan di beberapa daerah untuk melakukan penyusupan ke Malaysia.

Sejak saat itu prestasi Pierre Tendean di bidang militer mulai menjanjikan.

Dibuktikan dengan setidaknya ada tiga jenderal yang menginginkan Pierre menjadi ajudannya, yaitu Jenderal Nasution, Jenderal Hartawan dan Jenderal Kadarsan.

Baca: Puluhan Tahun Faktanya Tak Terkuak, Inilah Luka-luka Mengerikan yang Dialami Korban G30S/PKI!

Namun Jenderal Nasution berkeras menginginkan Pierre sebagai ajudannya.

Hingga pada tanggal 15 April 1965, Pierre mulai dipromosikan menjadi Letnan Satu (Lettu) dan pengawal pribadi Jenderal Abdul Haris Nasution, menggantikan Kapten Manullang yang gugur saat menjaga perdamaian di Kongo.

Kediaman Jendral Nasution yang sempat ditinggali oleh Kapten Pierre Tendean. Berlokasi di Jl. Teuku Umar no. 40, Jakarta Pusat, Jumat (6/10/2010) ()
Kediaman Jendral Nasution yang sempat ditinggali oleh Kapten Pierre Tendean. Berlokasi di Jl. Teuku Umar no. 40, Jakarta Pusat, Jumat (6/10/2010) () ()

Pada usianya yang menginjak 26 tahun, Pierre menjadi salah satu pengawal termuda yang dimiliki Jenderal Nasution.

Baca: Ingin Nonton Bareng Film G30S/PKI? Kamu Bisa Datang ke Sini, Catat Waktu dan Tempatnya Ya!

Sejak ia bertugas dengan Jenderal Nasution, Tendean bisa dikatakan menjalin hubungan keluarga yang cukup dekat dengan kedua anak Jenderal Nasution, Ade Irma Suryani dan Hendrianti Sahara Nasution.

Salah satu kedekatan beliau dengan Ade Irma Suryani dapat dilihat dari bingkai foto mereka yang terpampang di dalam Museum AH Nasution.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved