Belajar Otodidak, Bisnis Kaligrafi Unik Tukang Tambal Ban ini Maju Pesat Dalam Sekejap
Nekat menjalani peluang bisnis baru di bidang kaligrafi dengan model otodidak membuat pria ini malah meraih sukses luar biasa.
Penulis: Rorry Nurmawati | Editor: Mujib Anwar
"Saya tidak mau menjatuhkan nama baik, kalau sampai memaksakan orderan tapi minim peralatan yang memadai, takut mengecewakan," kata Bayu.
Kendati demikian, meski terbilang baru dalam menekuni bisnis ini, Bayu tak mematok harga mahal. Untuk ukuran 20x20 sentimeter, ia membandrol harga mulai dari Rp 100 ribu.
(Inilah Tampang Dua Bonek, Tersangka yang Akibatkan Dua Pendekar PSHT Tewas)
"Harganya fleksibel, tergantung dengan kerumitan masing-masingitu sudah termasuk lampu dan adaptornya," terangnya.
Dari semua koleksi yang pernah ia bikin, Kabupaten Sidoarjo paling banyak menjadi pemesan terbanyak. Mulai dari gambar grafiti maupun kaligrafi.
"Pemasarannya masih via online facebook, sama dari mulut ke mulut. Meskipun begitu, alhamdulillah masih ada pesanan," ungkap Bayu.
Sebelum menekuni bisnis ini, Bayu sendiri bekerja sebagai tukang tambal ban hingga saat ini, di daerah Balongbendo, Sidoarjo.
(Perampok dan Pemerkosa Wanita di Depan Suami Tertangkap, Astaga Pelakunya Ternyata . . .)
Jika sedang kebanjiran pesanan, Bayu akan mengerjakan seorang diri pada malam hari.
"Kalau dulu awal-awal buat bisa seharian, kalau sekarang sehari bisa nikin sampai empat frame," tandasnya. (Surya/Rorry Nurmawati)