Pria Ini Kehilangan Setengah Otaknya Gegara Sering Konsumsi Minuman Energi, Kondisinya Sekarang. . .
Austin merupakan seorang suami dan calon ayah yang bekerja hampir tiap hari. Diketahui, ia sering bekerja lembur.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Dwi Prastika
Suatu hari, Austin dilarikan ke rumah sakit karena pendarahan otak.
Dokter di rumah sakit tersebut pada awalnya tak mengetahui mengapa Austin yang terlihat sehat mengalami pendarah di otaknya.
(Ditinggal Pergi Suami Tercinta, Hanya Ini Harapan Istri Choirul Huda yang Kini Jadi Single Parent)
Operasipun segera dilakukan.
Austin menjalani operasi otak dan tinggal di rumah sakit selama dua minggu.

Briannapun merawatnya dengan penuh cinta dan kesabaran.
Namun sayang, Austin koma setelah menjalani operasi pengangkatan setengah otak kanan dan kirinya.

Padahal istrinya akan melahirkan beberapa minggu kemudian.
Namun, keajaiban kemudian terjadi.
"Tapi keajaiban yang indah terjadi saat saya melahirkan anak kami. Austin terbangun dari koma," kenang Brianna dilansir dari Viral4real, Senin (16/10/17).

Setelah dua bulan bangun dari koma dan menjalani perawatan, Austin akhirnya bertemu dengan anak laki-lakinya yang baru lahir.
Meski harus kehilangan setengah otak kanan dan kirinya, Austin beruntung masih hidup dan ia masih bisa memeluk putra dan istrinya tercinta.

Lantas, bagaimana minuman energi berpengaruh terhadap tubuh seseorang?
Sebagian besar minuman energi biasanya mengandung kafein dalam jumlah besar.
Bukan hanya kafein saja, gula yang berlebih dan masih banyak zat kimia lain untuk mendongkrak stamina.