Kiper Persela Meninggal Dunia
Tak Hanya Choirul Huda, 8 Pesepak Bola Ini Juga Meninggal Dunia Saat Tengah Berlaga Membela Timnya!
Tak hanya kiper Persela Lamongan Choirul Huda, sejumlah pesepak bola berikut juga meregang nyawa saat tengah membela timnya.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Agustina Widyastuti
Pesepak bola yang mengantarkan Persebaya Surabaya menjadi runner-up Liga Indonesia musim 1998-1999 ini kemudian menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Dokter Soetomo seusai terkena serangan jantung pada malam hari.
Untuk mengenang jasa Eri, Persebaya menamai mes mereka Wisma Eri Irianto.
Bahkan, Tim Bajul Ijo memensiunkan kostum Eri yang bernomor punggung 19.
4. Miklos Feher

Striker Benfica, Miklos Feher, meninggal pada 25 Januari 2004 setelah mengalami serangan jantung ketika bertandang ke markas Vitoria Guimaraes dalam pertandingan Liga Portugal.
Masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-60, Feher menerima kartu kuning pada pengujung laga.
Dia menanggapinya dengan tersenyum.
Namun, tak lama kemudian Pemain Muda Terbaik Hungaria 1997 ini menunduk dan terjatuh di lapangan.
VIDEO: Doa dan Seruan Nama #ChoirulHuda Membahana Pada Laga Kemenangan Persela Lamongan https://t.co/XjBcAAQESX
— Tribun Jatim (@tribunjatim) October 15, 2017
Selama Feher mendapat perhatian medis, beberapa pemain Benfica berlutut untuk berdoa di lapangan.
Sementara itu, ada banyak personel klub, termasuk pelatih Jose Antonio Camacho, yang menangis karena sang penyerang tidak dapat diselamatkan.
5. Antonio Puerta

Bek kiri Sevilla, Antonio Puerta, meninggal dunia akibat terkena serangan jantung dan kolaps di tengah pertandingan pekan perdana La Liga 2007-2008 kontra Getafe, 25 Agustus 2007.
Dia sempat sadarkan diri sesaat lalu dilarikan ke rumah sakit dan dirawat selama tiga hari.
Akan tetapi, nyawa Puerta tak tertolong dan meninggal dunia pada 28 Agustus 2007.