Benny Panjaitan Tutup Usia, Berikut 5 Fakta Vokalis Grup Musik Legendaris Panbers
Vokalis grup musik Panbers, Benny Panjaitan tutup usia, Selasa (24/10/2017). Benny meninggal setelah berjuang melawan sakit stroke yang ia derita.
Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Dwi Prastika
Selain biola, Benny juga menguasi alat musik gitar dan keyboard.
3. Pendiri Panjaitan Bersaudara (Panbers)
Sosok Benny Pandaitan dikenal sebagai pendiri Panbers.
Benny Panjaitan mulai mendirikan kelompok musik bersama saudaranya pada tahun 1969 di Surabaya.
Panbers atau singkatan dari Panjaitan Bersaudara ini terdiri dari empat orang kakak beradik kandung putra dari Drs. J.M.M. Pandjaitan, S.H, (Alm) dengan Bosani S.O. Sitompul.
Videonya Tersebar, #NadineWaworuntu Bahas Tentang Mabok Saat Ciuman Hot dengan #VerrellBramasta https://t.co/nMaq2HToxY via @tribunjatim
— Tribun Jatim (@tribunjatim) October 24, 2017
Mereka adalah Hans Panjaitan pada lead guitar, Benny Panjaitan sebagai vokalis dan rhythm guitar, Doan Panjaitan pada bass dan keyboard, serta Asido Panjaitan pada drum.
Dalam perkembangannya, formasi band ini berubah dan bertambah sejak tahun 1990-an dengan kehadiran Maxi Pandelaki sebagai basssist, Hans Noya sebagai lead guitar, dan Hendri Lamiri pada biola.
4. Karir
Perjalanan karir Panbers yang dimotori oleh Benny Panjaitan, diawali dengan kemunculan pertama mereka lewat panggung di Istora Senayan Jakarta pada acara Jambore Bands 1970 yang membawa nama Panbers lebih dikenal luas.
Sejak saat itu, mereka mambawakan lagu sendiri dan kerap muncul di TVRI dan berbagai siaran televisi yang ada di Indonesia di era itu.
Penampilan mereka yang bagus membuat Dick Tamimi, mantan pilot berniat merektrut mereka untuk begabung ke dalam perusahaan Dimita.
(Biasa Tampil Full Makeup di Atas Panggung, Foto Via Vallen di Dapur Banjir Pujian Netizen, Cantik)
Dimita merupakan perusahaan yang melambungkan nama band Koes Bersaudara, Dara Puspita, dan Rasela.
Keberhasilan Panbers di dunia rekaman juga merupakan salah satu awal dari kebangkitan grup band dalam dunia musik Indonesia yang masa itu didominasi oleh penyanyi-penyanyi tunggal.