Kritik Panitia Hingga Belum Move On, Ini 5 Fakta Ananda Sukarlan Walk Out Saat Anies Baswedan Pidato
Berikut beberapa fakta menarik tentang aksi Ananda Sukarlan walk out saat Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sedang berpidato.
Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Agustina Widyastuti
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM - Nama Ananda Sukarlan masuk ke dalam deretan Google Trend pada hari ini, Senin (13/11/2107).
Pasalnya, pianis sekaligus komposer asal Indonesia ini melakukan aksi walk out saat Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sedang berpidato.
Dilansir dari Kompas.com, komposer kenamaan asal Indonesia, Ananda Sukarlan, mempertanyakan kehadiran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di acara peringatan 90 tahun berdirinya Kolese Kanisius, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (11/11/2017).
Kritikan itu ia tunjukkan dengan cara walk out meninggalkan ruangan saat Anies sedang berpidato.
( Walk Out Saat Anies Baswedan Pidato, Ini 6 Fakta Ananda Sukarlan, Komposer Ternama Asal Indonesia! )
Usai Anies meninggalkan acara, Ananda kembali ke ruangan dan memberikan pidato untuk penghargaan yang diberikan Kolose Kanisius kepada dirinya.
Pihak panitia acara peringatan 90 tahun Kolase Kanisius membenarkan kabar tersebut.
Dilansir dari Tribunnews, hal tersebut dibenarkan oleh Press Release dari Perkumpulan Alumni Canisius 86 yang diterima Tribun pada Senin siang (13/11/2017).
Pada keterangan tertulis, Ananda Sukarlan komponis sekaligus pianis berdiri dan meninggalkan tempat acara berdiri saat Anies Baswedan memberikan pidato.
"Sabtu 11 November ini gubernur Jakarta, Anies Baswedan. Saat ia memberi pidato, Ananda Sukarlan berdiri dari kursi VIP-nya dan walk out menunjukkan ketidaksetujuannya terhadap pidato Anies. Aksi ini kemudian diikuti oleh ratusan alumni dan anggota hadirin lainnya. Setelah memberikan pidatonya yang disambut dengan dingin oleh hadirin yang tinggal, Anies Baswedan meninggalkan tempat. Hadirin yang tadinya walk out pun memasuki ruangan kembali," pada keterangan tersebut.
Aksinya tersebut tentunya membuat heboh publik.
Dilansir dari beberapa sumber artikel Kompas.com, berikut beberapa fakta menarik tentang aksi Ananda Sukarlan walk out!
1. Ananda mengkritik panitia
Ananda menyampaikan pidato saat Anies Baswedan meninggalkan ruangan.
Dilansir dari Kompas.com, Ananda menyampaikan kritik terhadap panitia lantaran sengaja mengundang tokoh yang bertentangan dengan nilai-nilai yang diajarkan Kanisius.
Selain itu, Ananda juga menyampaikan bahwa setiap orang harus menghargai perbedaan.
Ia juga menyinggung para tokoh yang diundang saat acara berlangsung.
( Empat Saksi Didatangkan dalam Sidang Henry J Gunawan, Begini Pengakuan Mereka )
"Mumpung saya ngomong differences dan segala macam, perkenankanlah saya sedikit mengkiritik. Saya tidak tahu kepada siapa, mungkin kepada panitia Kanisius bahwa tadi saya melihat bahwa kita telah mengundang seseorang yang mendapatkan jabatannya dengan cara-cara yang berbeda integritas dan nilai-nilai dengan cara-cara yang diajarkan kepada kita semua di Kanisius," ujar Ananda dalam pidatonya dikutip dari Kompas.com
Ananda juga meminta agar panitia lebih selektif dalam menyeleksi dan memperhatikan kepribadian tokoh yang akan diundang.
"Walaupun saya tahu mungkin kita harus mengundang seseorang dengan jabatan itu, tapi saya kira untuk next time harus melihat sosok itu seperti apa dan bagaimana dia mendapatkan jabatan itu," ujar Ananda.
2. Tanggapan Anies Baswedan
Anies Baswedan menanggapi tentang aksi walk out Ananda Sakarlan.
Dilansir dari Kompas.com, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mempermasalahkan sikap komposer ternama Ananda Sukarlan yang walk out saat dirinya berpidato dalam acara peringatan 90 tahun berdirinya Kolese Kanisius, Sabtu (11/11/2017).
Anies mengatakan bahwa ia menghormati perbedaan pandangan setiap orang serta cara orang tersebut mengungkapkannya.
( Pura-pura Dirampok, Sopir Truk ini Gelapkan Gula 25 Ton Gula Pasir )
Bahkan, Anies mengatakan bahwa ia tidak tahu ada almuni yang walk out selama menghadiri peringatan 90 tahun berdirinya Kolese Kanisius.
"Jadi, ketika dengar tadi pagi, malah jadi saya ingat-ingat, memang ada ya yang keluar karena saya enggak ingat tuh, enggak lihat sama sekali," kata Anies dikutip dari Kompas.com.
3. Ananda Sukarlan bantah berpolitik
Aksi Ananda Sukarlan walk out saat Anies Baswedan berpidato dianggap ada unsur politis.
Namun, komposer ternama asal Indonesia ini membantah isu tersebut.
Dilansir dari Kompas.com, Ananda membantah ada unsur politis terkait kritikan yang dia sampaikan saat kehadiran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada acara peringatan 90 tahun berdirinya Kolese Kanisius di JIExpo Kemayoran, Sabtu (11/10/2017).
Ia mengungkapkan bahwa yang ia lakukan adalah murni pandangan dia terhadap Anies yang dianggap tak mencerminkan nilai-nilai yang diajarkan Kanisius.
4. Diberikan selamat oleh Addie MS
Pasca aksinya walk out saat Anies Baswedan berpidato, Twitter Ananda ramai disapa netizen.
Musisi ternama Indonesia, Addie MS juga turut menyapa Ananda di twitternya.
Postingan dari akun resmi musisi Addie MS, @addiems, yang menyampaikan selamat kepada Ananda terkait penghargaan yang diberikan Kolese Kanisius serta rasa bangga terhadap sikap yang dilakukan Ananda.
"Selamat buat @anandasukarlan atas diberikannya penghargaan Kanisius di bidang kemanusiaan dan seni musik. Salut buat pernyataan sikap yang disampaikan melalui pidatonya," ujar Addie melalui postingannya.
5. Masih belum move on
Ananda Sukarlan rupanya membeberkan bahwa ia masih cinta terhadap mantan Gubernur DKI Jakarta, Ahok.
Hal itu disampaikan saat membalas komentar sebuah netizen yang menyebutnya belum bisa move on.
"Memang. Saya masih cinta mantan yaitu koh ahok. Semua org akan lakukan ini utk seseorang yang dicintai tapi tidak bisa didapatkan, bro," balas Ananda.
Ananda memang sangat mencintai mantan Guber DKI Jakarta, Ahok.
Bahkan ia pernah membuat lagu untuk Ahok.
Saat mantan Gubernur DKI Jakarta, Ahok merayakan HUT ke 51 tahun pada 29 Juni, Ananda Sukarlan membuat lagu Let The Moon Shine Brighter.
