Kisah Pasutri Asal Nganjuk yang Buta dan Hanya Ditemani Radio Rusak di Rumah yang Hampir Roboh

Mereka hanya inginkan radio namun tidak ada uang untuk membelinya.

Simak kisah lengkapnya berikut:

Ditanya Soal Jika Dirinya Diselingkuhi, Jawaban Elegan Raisa Banjir Pujian Netizen: Yaya Cerdasnya

"BALADA WAKIRAH DAN SURIP,,,BUTA KEDUA MATA,,DI PENGHUJUNG USIANYA,,."" ""RADIONYA,,,YANG DIGUNAKAN UNTUK MERASAKAN INDAHNYA DUNIA,,JUGA SUDAH RUSAK DAN TIDAK BISA DIPERGUNAKAN,,."" Wakirah dan Surip hanya berdua saja dirumahnya yang seukuran 4x5 meter itu, rumah dari bantuan warga dan pemerintah karena rumahnya dulu sudah ambruk karena lapuk dimakan usia.

Bahkan ketika ambruk itu mereka berdua juga tertimpa reruntuhannya karena mereka tidak_bisa melarikan diri saat terdengar tanda_tanda rumahnya hendak rubuh, sebab kedua matanya buta.

Wakirah mengalami kebutaan semenjak sakit beberapa tahun yang lalu, sedangkan Surip buta karena katarak yang dideritanya.

Mereka hanya berdua saja dalam rumahnya di dsn.Magersari ds.Bajulan kec.Loceret kab.Nganjuk.

Wakirah dan Surip biasa tidur di dipannya yang reot dan terbuat dari bambu dengan beralaskan yang sudah usang.

Radio yang merupakan satu_satunya hiburan mereka untuk merasakan keindahan dunia lewat pendengaran sudah rusak dan tidak bisa dipergunakan lagi.

Wakirah dan Surip ingin mempunyai sebuah radio namun mereka tidak mempunyai uang untuk membelinya."

Di Tengah Kemiskinan Negaranya, Seperti Ini 10 Potret Gaya Mewah dan Jetset Anak Orang Kaya Nigeria

Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di Grid.ID dengan judul Kisah Wakirah dan Surip, Pasutri Asal Nganjuk yang Buta di Penghujung Usianya, dan Hanya Ditemani Radio Rusak.