Ayah Taqy Malik Beber Sebab Perceraian Anaknya dengan Salmafina, Kalimat Sederhana Jadi Mimpi Buruk
Di tengah rumitnya masalah tersebut, Alma sempat mengungkap sebuah fakta mengejutkan tentang pangkal permasalahan rumah tangganya.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Dwi Prastika
Alma mengatakan pada Taqy kalau yang dia tahu, agama yang dianutnya ini cukup fleksibel.

"Taqy tegur saya, dia bilang tidak sesuai prinsip dia. Lalu, saya bilang dengan pengetahuan sederhana saya mengenal islam yang mungkin saja bisa salah. Saya bilang 'Taqi setau saya Islam itu flexibel lho. Ketika tidak ada makanan lagi di hutan selain babi daripada mati nggakpapa lho makan babi'," kata Alma.
Namun balasan dari Taqy justru membuatnya sakit hati.
(7 Fakta Fildan Bau Bau yang Juarai DAcademy Asia 3, Ternyata Pernah Tenggelam Sampai Nyaris Mati)
Taqy meminta agar Alma tak mengajarinya karena dia merupakan seorang hafiz Alquran yang lebih paham mengenai ilmu tersebut.
Mendapat jawaban seperti itu dari Taqy, Alma pun kaget.
"Saya digituin suami sendiri. Kok ya sombong banget sama istri. Saya kan baru hijrah justru dengan menikah dengan dia saya harap bisa menyempurnakan hijrah saya," tutur wanita yang baru berhijab ini.
Namun, kini terungkap jika penyebab perceraian ternyata tak hanya persoalan celana.
Hal ini dijelaskan oleh ayah Taqy, Mansyardin Malik.
(Hanya Karena Kado Natal, Tubuh Anak Ini Tiba-tiba Penuh Luka Memar, Sang Ibu Syok Saat Tahu Faktanya)
Kata Mansyardin, ada 2 penyebab lain terkait masalah ini.
Yang pertama, yakni perilaku Salma yang tak sesuai syariat islam dan sering membantah suami.
"Celana itu hanya salah satu bagian, jadi yang lain banyak," kata Mansyardin, Rabu (27/12/2017), usai menjadi narasumber sebuah talkshow infotainment Rumpi No Secret, dikutip dari Tribun Timur.

Lebih lanjut, kata Mansyardin, keputusan putranya telah dipikirkan secara matang.
"Tidak mungkin seorang Taqy buru-buru mengambil keputusan, tanpa pertimbangan, menengok kiri-kanan, tanpa meminta pendapat guru-gurunya dan salat istikharah dari Taqy," ujarnya.