Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Bukan Isapan Jempol Saja, Deklarasi MoU Narkoba Dihadiri Para Artis, 6 Poin Janji Mereka Bikin Puas!

Bukan isapan jempol belaka, deklarasi penandatanganan MoU artis narkoba benar terlaksana, perhatikan baik-baik penjabaran janjinya.

kolase
Artis narkoba 

TRIBUNJATIM.COM - Beberapa hari yang lalu sempat heboh kabar bahwa polisi inginkan kerja sama dengan para kerabat artis.

Dipicu pertama kali karena tragedi yang dalam seminggu menimpa 3 artis kenamaan Tanah Air.

Seperti diketahui bersama, ada 3 artis yang namanya ramai dalam kurun waktu seminggu yang lalu.

Ada Roro Fitria, Fahri Albar, sampai anak Elvy Sukaesih, Dhawiya.

Penangkapan Dhawiya karena narkoba juga sempat hebohkan warga Indonesia.

Begini Suara Asli Roro Fitria yang Tak Dibuat-buat Usai Terciduk Kasus Narkoba, Mending yang Mana?

Dhawiya Zaida, Fachri Albar, dan Roro Fitria.
Dhawiya Zaida, Fachri Albar, dan Roro Fitria. (kolase)

Bagaimana tidak, penangkapan Dhawiya mendapat banyak perhatian khusus karena dianggap parah.

Dhawiya ditangkap bersama keluarganya yang akan menikmati shabu bersama di sebuah ruangan.

Ia ditangkap dengan kondisi saudara-saudaranya yang sedang sakit dan hamil.

Keseriusan masalah narkoba di kalangan artis kemudian menggerakkan pihak kepolisian.

Pada Senin (19/2/2018) beredar luas surat terbuka polisi kepada para artis Indonesia.

Begini Suara Asli Roro Fitria yang Tak Dibuat-buat Usai Terciduk Kasus Narkoba, Mending yang Mana?

Surat itu dibubuhkan kop kepolisian Polres Metropolitan Jakarta Selatan.

Juga dibubuhi tandatangan Kapolres sendiri Kombes Pol. Mardiaz Kusin S.I.K,. M.Hum.

Menyatakan bahwa mengundang seluruh artis Indonesia untuk hadir dalam acara deklarasi.

Disebutkan bahwa perjanjian itu mengandung sanksi yang fatal akibatnya untuk karir para artis.

Sebab dituliskan bahwa jika terbukti melakukan penyalahgunaan narkoba mereka harus bersedia berhenti menjadi artis.

Aktor kawakan Tio Pakusadewo saat menyampaikan permintaan maaf di Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Metro Jaya (PMJ) menggelar kasus penangkapannya di Mapolda Metro Jaya, Kebayoranbaru, Jakarta Selatan, Jumat (22/12/2017) sore.
Aktor kawakan Tio Pakusadewo saat menyampaikan permintaan maaf di Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Metro Jaya (PMJ) menggelar kasus penangkapannya di Mapolda Metro Jaya, Kebayoranbaru, Jakarta Selatan, Jumat (22/12/2017) sore. (WartaKota)

Cuplikan surat yang disebarkan lewat akun-akun viral dan akun-akun gosip pun menjadi heboh.

Rupanya, acara satu ini tidak hanya isapan jempol belaka.

Dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com acara tersebut nyatanya memang terlaksana.

Sejumlah pesohor hiburan, manajer, serta produser mengumandangkan deklarasi.

Deklarasi Pemberantasan Narkotika dilakukan di lobi Mapolres Metro Jakarta Selatan, Kamis (22/2/2018).

Fakta Menarik Tunangan Dhawiya Zaida, Pengedar Narkoba Hingga Pribadi yang Dikenal Ramah

Artis peran Fachri Albar saat polisi merilis penangkapannya atas dugaan penyalahgunaan narkoba di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2018)
Artis peran Fachri Albar saat polisi merilis penangkapannya atas dugaan penyalahgunaan narkoba di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2018) (KOMPAS.com/NURSITA SARI)

Pembacaan deklarasi itu disaksikan oleh Wakapolres Metro Jakarta Selatan AKBP Budi Sartono, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono.

Dan beberapa jajaran kepolisian, serta Dandim 0504/JS Letkol Arh Aji P Nugroho.

Ada enam poin disepakati dalam deklarasi yang dipimpin oleh produser Manoj Punjabi.

Ketua Imarindo (Ikatan Manajer Artis Indonesia) Nanda Persada, dan artis peran Ramzi.

Tunangan Dhawiya Zaida, Muhammad yang kini ditetapkan sebagai tersangka pengedar narkoba
Tunangan Dhawiya Zaida, Muhammad yang kini ditetapkan sebagai tersangka pengedar narkoba ()

"Deklarasi. Kami artis, manajer, dan produser Indonesia berjanji:"

"Satu, bersedia untuk menerima sanksi hukum dan sanksi sosial jika terbukti melakukan penyalahgunaan narkoba seperti yang telah disepakati dalam MoU di Polres Metro Jakarta Selatan pada hari Kamis 22 Februari 2018," ucap mereka serentak.

Poin kedua, para artis, manajer, dan produer tersebut juga berjanji untuk berkomitmen mendukung aparat penegak hukum.

Dukungan itu adalah dalam upaya menegakkan hukum sesuai prinsip negara hukum terhadap setiap pelaku penyalahgunaan narkoba.

Jennifer Dunn digelandang masuk rutan narkoba Polda Metro Jaya, Sabtu (6/1/2018)
Jennifer Dunn digelandang masuk rutan narkoba Polda Metro Jaya, Sabtu (6/1/2018) (Stanly Ravel/Kompas.com)

"Tiga, selalu tetap menyatakan perang terhadap penyalahgunaan narkoba di manapun berada."

"Empat, menggalakkan semangat say no to drugs di lingkungan artis maupun di tengah-tengah masyarakat," lanjut mereka.

Ramzi dan kawan-kawan mengatakan pula bahwa mereka mendukung aparat penegak hukum.

Dukungan dalam upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkoba.

"Enam, berkomitmen akan menjadi generasi penerus bangsa yang akan trrus meningkatkan kapasitas dan prestasi. Artis, manajer, dan produser Indonesia," tutup mereka.

Setelah itu, satu per satu artis menandatangani papan deklarasi.

Terungkap, Roro Fitria Ngaku Gemar Pakai Narkoba Dengan Para Artis, Astaga Ternyata Dia . . .

Artis narkoba
Artis narkoba (Instagram)

Dilanjutkan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama atau memorandum of understanding (MoU) antara Polres Jakarta Selatan dengan artis, manajer, dan produser.

Ramzi berharap dengan adanya deklarasi ini, teman-temannya sesama artis tak berani lagi bermain-main dengan narkotika.

"Semoga tidak ada lagi teman-teman yang ketangkep."

"Kalau cuman artis doang yang dikejar, itu konsekuensi karena kami punya banyak penggemar."

"Jangan sampai berdampak ke banyak orang karena ulah kita sendiri."

"Itu konsekuensi kami sebagai publik figur dan harus kami terima terhadap apa yang kami lakukan," ujar Ramzi.

Sejumlah artis, manajer, dan produser Indonesia membacakan deklarasi pemberantasan narkoba di lobi Mapolres Jakarta Selatan, Kamis (22/2/2018).
Sejumlah artis, manajer, dan produser Indonesia membacakan deklarasi pemberantasan narkoba di lobi Mapolres Jakarta Selatan, Kamis (22/2/2018). (Kompas.com)

Hadir dalam pembacaan deklarasi ini di antaranya Stefan William, Ammar Zoni, komika Mongol, Gilang Dirga, Arie Kriting, komika Mosidik dan lainnya.

Beberapa artis bahkan mengunggah momen tersebut di media sosial mereka masing-masing.

Berikut cuplikannya:

#1

#2

#3

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved