Pilgub Jatim 2018
Ziarah ke Asta Tinggi, Gus Ipul Dimimpikan Juru Kunci Makam Jadi Gubernur Jatim
Dalam agenda kampanyenya ke Sumenep, Calon Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf tak lupa untuk berziarah ke Asta Tinggi.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Edwin Fajerial
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Dalam agenda kampanyenya ke Sumenep, Calon Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf tak lupa untuk berziarah ke Asta Tinggi yang merupakan makam raja-raja, pembesar dan tokoh di Sumenep, Selasa (27/3/2018).
Begitu tiba di komplek makam, Mbak Puti disambut oleh 12 juru kunci, salah satunya ialah Muhammad Raidi (56).
Ia pun berdialog santai dengan para juru kunci, mulai dari sejarah Asta Tinggi, hingga Raja maupun tokoh yang dimakamkan di sana.
Raidi mengaku tidak menyangka, tamunya kali ini tidak lain adalah Wakil Gubernur nonaktif sekaligus Calon Gubernur Jatim, Gus Ipul.
"Mimpi apa Pak semalam?" tanya Gus Ipul setengah bercanda.
( Dekatkan Pelayanan, Gus Ipul Dukung NU Bangun Rumah Sakit di Sumenep )
Tak disangka, jawaban yang keluar cukup mengejutkan.
"Saya mimpi Gus Ipul menang, jadi gubernur," jawab pria yang berprofesi juru kunci selama 40 tahun ini, yang langsung diiringi kalimat "Amien" dari Gus Ipul dan rombongan.
Riadi mengisahkan, mimpinya ini terjadi pada Jumat (24/3/2018) dini hari saat dirinya tertidur di makam Asta Tinggi.
Riadi tiba-tiba didatangi seseorang mengenakan pakaian serba putih bak raja.
"Wajah lelaki itu ya Gus Ipul. Dan sekarang ini Gus Ipul datang berziarah mengenakan pakaian putih dan sarung putih. Di dalam mimpi saya itu Gus Ipul ini kelak yang jadi pemimpin, Jawa Timur," kata Riadi.
( Melihat Integritas Gus Ipul Dua Periode, Bupati Sumenep Dua Periode Nyatakan Dukungannya )
Selain mimpi, Menurut Riadi, kemenangan bagi Gus Ipul bisa diprediksi karena didukung oleh jumhur ulama Jawa Timur, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang lekat dengan Nahdlatul Ulama (NU).
Ia mengharapkan dengan terpilihnya Gus Ipul, Jawa Timur, khususnya Sumenep bisa lebih baik dan makmur.
Sementara itu, usai dialog dengan juru kunci makam, Gus Ipul langsung masuk menziarahi satu per satu makam tokoh atau raja di Sumenep.
Kompleks pemakaman yang diziarahi Gus Ipul adalah Kubah Kanjeng Tumenggung Ario Cokronegoro III (Pangeran Akhmad atau Pangeran Djimat) lalu ke Kubah Sultan Abdurrahman Pakunataningrat dan Kubah Kanjeng Tumenggung Ario Tirtonegoro (Bendoro Saod).
Gus Ipul mengungkapkan, dirinya sudah beberapa kali ke Asta Tinggi.
( Didatangi Orang Tuanya Lewat Mimpi, Kiai Sumenep Ini Alihkan Dukungan ke Gus Ipul-Mbak Puti )
"Dulu saya sering diajak Gus Dur. Biasanya Gus Dur malam hari mengajak ke sini," ujar Gus Ipul
Menurut Gus Ipul, Asta Tinggi merupakan salah satu destinasi wisata bersejarah yang diminati wisatawan nusantara, dan juga wisatawan mancanegara.
"Saya dan Mbak Puti melalui program Seribu Desa Wisata (Seribu Dewi), berkomitmen mendorong munculnya desa wisata seperti di Asta Tinggi ini," jelasnya.
Dalam program ini, Gus Ipul bakal menyediakan pelatihan dan pendampingan untuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
Sehingga tidak hanya menarik wisatawan lokal saja namun juga mampu merealisasikan kunjungan wisatawan mancanegara ke Jawa Timur hingga 1 juta kunjungan.
( Inginkan Batik Sumenep Penuhi Pasar Ekspor, Gus Ipul Akan Berdayakan Pengrajin Lewat Superstar )