5 Juni Jembatan Widang Babat Bisa Dilalui Normal Kembali

 TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Jembatan Widang-Babat yang runtuh telah hampir tuntas diperbaiki.Telah dibangun jembatan Permanen kembali sehingga saat Mudik nanti, semua kendaraan bisa melalui jembatan ini kembali.

Saat ini jembatan Widang Baru itu sudah mendekati sempurna perbaikannya. Perbaikan pascaambruk diputuskan untuk membangun kembali jembatan baru.

"Alhamdulillah kondisi jembatan sudah 90 persen dan bisa dilalui saat mudik nanti. Semua kendaraan dari Surabaya bisa kembali normal," terang Kepala Dinas PU Bina Marga Jatim Gatot Hadi Sulistiyo, Rabu (30/5/2018).

Saat ini, penyempurnaan pengerjaan jembatan Widang baru telah hampir selesai. Gatot memastikan saat H-10 atau pada 5 Juni 2018 nanti semua kendaraan bisa melintas di atas jembatan tersebut.

"Kami bersama semua pihak terkait sudah sepakat pada 1 Juni 2018 besok akan diujicobakan. Akan dilakukan open traffic," kata Gatot.

Sementara empat hari setelahnya atau 5 Juni akan dibuka untuk umum. Semua arus mudik dari Surabaya ke Tuban dan ke Semarang bisa normal kembali.

Baca: Peter Butler Terkesima Dengan Atmosfer Pertandingan di SGBT, Mirip Sepakbola Inggris

Jembatan Widang-Babat yang ambruk saat ini diputuskan untuk diperbaiki total dan dibangun jembatan baru. Bukan membuat jembatan Bailey sebagaimana rencana awal.

Pembuatan jembatan baru itu dikerjakan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) wilayah VIII di lokasi ambruknya jembatan Widang-Babat. Sesuai prediksi, pembuatan jembatan baru itu tuntas pada H-10.

Meski sudah ada jaminan penyelesaian jembatan baru itu, Pemprov Jatim tetap menghendaki tidak sampai H-10 sudah harus tuntas.

"Gubernur Jatim Pakde Karwo menghendaki H-15 sudah bisa dioperasikan jembatan Babat Baru," kata Kepala Dishub Jatim Wahid Wahyudi.

Baca: Intip Potret 4 Anak Ganteng Zinedine Zidane Sang Pelatih yang Antar Real Madrid Juara, Bikin Salfok!

Di jalur Babat sempat berlaku rekayasa lalu lintas saat jemabtan ambruk. Semua Kendaraan Truck dan kendaraan berat lainnya dari arah Jakarta, Semarang (Tuban) menuju Surabaya diwajibkan melalui Ruas Jalan Tuban – Brondong – Paciran – Gresik – Surabaya (Jalan Daendels).

Kendaraan Truck dan kendaraan berat lainnya dari Surabaya menuju Jakarta Semarang (Tuban) diwajibkan melewati Lamongan – Babat / Jembatan Cincin baru / Widang - Tuban.

"Bisa melintas di jembatan Babat satunya yang masih utuh," kata Wahid.

Hal yang sama berlaku untuk kendaraan pribadi dan bus (nontruk kontainer dan gandengan) bisa melintasi jembatan Babat yang masih utuh itu. Baik yang dari Semarang maupun yang dari Surabaya. Berlaku dua arah di atas jembatan. (Faiq)