Kejam Saat Rusak Lapak Jasa Penukar Uang, Pria Viral Buat Video Minta Maaf, Ekspresinya Dibully

TRIBUNJATIM.COM - Setelah beredar video viral yang berisi seorang pria membongkar paksa sebuah lapak jasa penukaran uang, media sosial belum berhenti.

Rabu (13/6/2018) video tersebut menjadi sangat viral disebabkan perilaku dua orang pria di video.

Pria bertubuh besar marah kepada jasa penukaran uang yang ia hakimi telah menipunya.

Ia marah dan meminta uang kembali sebesar Rp 2,2 juta.

Di hari yang sama, kabar klarifikasi dari kasus yang dialami dua pria itu beredar viral.

Netizen sangat tak menyukai cara dua pria itu menghakimi dengan berbuat kasar di tempat umum.

(10 Potret Aishwa Nahla, Balita Cantik yang Pandai Berselawat hingga Jadi Viral, Bikin Gemas!)

Kabar klarifikasi juga sempat beredar beberapa jam setelah bullyan masih beredar di media sosial.

Setelah klarifikasi dilakukan, Kamis (14/6/2018) kembali lagi beredar video yang berisi sosok pria itu sedang menghadap kamera.

Rupanya, video ini adalah permintaan maaf pria yang sudah terlanjur viral karena aksinya itu.

Pria yang di video tampak bertubuh besar itu, duduk menghadap kamera dengan pakaian hitam.

(Diduga Mengantuk, Sopir Taksi Prima Juanda Kejebur Area Tambak di Sidoarjo, Videonya Viral)

Ia tak mengenakan kacamata seperti yang dipakainya saat melabrak kios di video.

Netizen sudah menduga bahwa pasti akan ada video permintaan maaf semacam ini.

Mereka menilai permintaan maaf sang pria hanya untuk formalitas belaka.

Video permintaan maaf diunggah oleh salah satu akun gosip terkenal di Instagram.

Dalam video itu, pria yang diduga bernama 'baron' itu menyampaikan identitas serta permintaan maafnya.

"Saya atas nama Musralullah atau (red) Baron menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Cilegon"

"Khususnya kepada jasa penukaran uang, uang receh yaitu bapak Wanto atas kejadian kemarin"

"Atas arogansi saya kemarin yang telah merusak lapak bapak Wanto, yang telah saya sampaikan juga, permohonan maaf dan menyesalkan kejadian tersebut" ujar pria itu.

Di akhir kalimatnya, pria ini menyampaikan himbauan kepada para masyarakat untuk menukarkan uang ke bank saja.

Alih-alih menukarkannya di jasa penukaran uang seperti yang ia lakukan sebelumnya.

"Demikian permintaan maaf ini saya sampaikan, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih" tutup pria tersebut dengan pemandangan wajah melas.

Berikut videonya:

Aksi pria ini dalam video menjadi bahan perbincangan netizen di kolom komentar.

Sebagian besar mengomentari perbandingan mimik wajah dan kelakuannya yang sangat jauh dibanding dengan aksinya di video sebelumnya.

@triharsini: Giliran viral nd di caci banyak org baru minta maaf... pas ngelakuin itu ga pke sedikit pun apa hati nuraninya dmn... Itu tempat org cari rezeki buat keluarganya diobrak abrik kaya gtu.. uang recehannya di ambur2in di jalan minta ganti yg utuh pula di genggam terus sambil maki2 org tsb seenaknya... Sedangkan ga mikirin gmn uang yg di ambur2in... Mana cukup minta maaf dimedia doang.. astaghfirullah...

@mrezaalfazrin: Cie bpak akhirnya mnta maaf jga..wlpun uda banting sana sini tu meja..

@dinasakina: Langsung deh di lemes"in kemarin arogan bet

@nura_shifa: Kek yg gk ikhlas minta maafnya, kemaren sok jago, sekarang klamar klemer

(Foto Pernikahan Gadis Bersama Kakeknya Tanpa Mempelai Pria Viral, Cerita di Baliknya Bikin Sedih)

Komentar netizen tersebut dikaitkan dengan video yang beredar sebelumnya.

Dalam video itu, pria satu ini menggunakan segenap kekuatannya untuk menghancurkan sebuah lapak jasa penukaran uang.

Bahkan, dalam sebuah klarifikasi yang beredar, pria ini membeberkan berapa sebenarnya kerugian yang dialaminya.

(Viral Video Siswi SMP di Jember Dibully di Lingkungan Sekolah, Polisi Kini Selidiki Motifnya)

"Terkait video viral kemarin, infonya Baron sudah memberikan klarifikasi. Berikut informasinya: .
.
Baron Klarifikasi terkait tindakan Arogan terhadap lapak penukaran uang
.
.
"Awalnya saya melakukan penukaran uang sebesar dua juta rupiah, dengan komitmen 13.5% potongan, setelah terjadi kesepakatan si penjual mengatakan uang yang di berikan sudah pas dari kesepakatan, tapi pas sampai toko material mutiara, uang saya itung dengan mesin penghitung uang ternyara uang kurang 40 ribu rupiah," katanya
.
.
Tindakan Arogan tersebut, Baron mengaku, dilakukan karna kekesalan, atas tindakan curang yang dilakukan karna khawatir kejadian semacam itu terus terjadi di masyarakat.
.
.
"Kita sengaja upload Video tersebut di Facebook, agar hal ini tidak terjadi, dengan tujuan memberi efek jera, akan tetapi saya meminta maaf karna kornologis kejadiannya tidak saya ceritakan secara utuh," akunya." bunyi caption postingan, Rabu (13/6/2018).

Gimana menurutmu?