Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ojol vs Opang di Cikoneng Kab Bandung, mulai Bentrok hingga Geruduk Pangkalan Ojek

Bentrok antara driver ojek online (ojol) dan ojek pangkalan (opang) kembali terjadi di Kampung Cikoneng, Desa/Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung

Editor: Agustina Widyastuti
Tribun Jabar/ISTIMEWA
Ratusan driver ojol tampak berkumpul di Jalan Raya Bandung-Bojongsoang, Jumat (27/7/2018) setelah adanya aksi pemukulan yang dilakukan oknum opang terhadap salah satu driver ojol di Pangkalan Ojek Cikoneng, Bojongsoang, Kamis (26/7/2018) kemarin. 

TRIBUNJATIM.COM - Bentrok antara driver ojek online (ojol) dan ojek pangkalan (opang) kembali terjadi di Kampung Cikoneng, Desa/Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jumat (27/7/2018) sekitar pukul 15.30 WIB.

Pemicu bentrokan itu diduga karena adanya driver ojol yang dipukul driver opang di wilayah pangkalan kawasan tersebut, Kamis (26/7/2018) siang kemarin.

Sempat terjadi adu mulut di antara keduabelah pihak, hingga berakhir pada pemukulan yang diduga oleh oknum opang pada driver ojol di pangkalan ojek Cikoneng, Bojongsoang.

Salah satu driver ojol, Iwan (38) mengatakan awal kejadian bentrokan ini karena ada driver ojol yang dipukul oleh oknum opang pada siang kemarin.

Simbol Perjuangan Wong Cilik, PDIP Jatim Peringati Peristiwa Kuda Tuli dan Cap Jempol Berdarah

"Kejadiannya kemarin, awalnya ada ojol yang menaikan penumpang dari arah Soreang ke Darwati (Ciwastra). Penumpangnya meminta potong jalan biar cepet lewat Cikoneng, dan driver ojol meminta izin lewat kepada opang di sana," tutur Iwan Ridwan di lokasi tadi sore.

Menurut pengakuannya waktu itu ada beberapa opang yang mengizinkan lewat, namun ada satu-dua orang yang tetap tidak mengizinkan hingga akhirnya ribut dan terjadi pemukulan.

Siang tadi, para driver ojol ini datang ke Mapolsek Bojongsoang dengan niat membereskan masalah tersebut dengan dimediasi oleh pihak Polsek.

Namun karena terpancing emosi ada oknum opang yang terpancing dan melakukan penyerangan.

Laga Barito Kontra Madura Pertemuan Dua Pelatih Asal Brasil Bakal Seru

"Ada oknum opang melakukan penyerangan terlebih dahulu. Ada yang ke Polsek, ada yang lurus ke Jalan Cikoneng karena tidak tahu, tiba-tiba diserang oleh opang," katanya.

Para driver ojol ini mengaku akan melanjutkan kasus ini ke jalur hukum. Karena dari pihak opang melakukan kekerasan dan main hukum sendiri.

"Kalau di sini memang zona merah (tidak boleh ada ojol), jangan langsung maen pukul, bisa bicara baik-baik, karena bisa saja teman kami yang lewat sini tidak tahu bahwa ini zona merah," katanya.

Polres Bandung, yang dipimpin langsung oleh Kapolres Bandung AKBP Indra Hermawan bersama Satuan Dalmas Polres Bandung tadi sore langsung turun tangan mengamankan situasi di lokasi kejadian.

Detik-detik Menegangkan Ratusan Driver Ojol Geruduk Pangkalan Ojek di Cikoneng, Ini Pemicunya

Suasana menegangkan berlangsung selama kurang lebih 2 jam saat kelompok ojek online (ojol)  memaksa masuk ke kawasan ojek pangkalan (opang) Cikoneng, Bojongsoang, Kabupaten Bandung,  Jumat (27/7/2018) malam.

Ratusan ojol ini menuntut pihak polisi membawa dan menunjukkan pelaku kekerasan dan pengerusakan yang menimpa salah seorang driver ojol di kawasan CIkoneng.

Konser di Malaysia Batal, Fans TWICE Masih Bisa Nonton TWICELAND ZONE 2: Fantasy Park di Indonesia

Dengan pengawalan ketat sebanyak 3 SSK (Satuan Setingkat Kompi) baik Dalmas Polres Bandung, Kodim 0609/Kabupaten Bandung dan Raimas Polda Jabar dengan masing-masing satu SSK. Lengkap dengan perlengkapan pengamanan masing-masing menjaga ketat agar para driver ojol ini tidak merangsek masuk kawasan Cikoneng.

Polisi menahan ratusan driver ojek online di Jalan Raya Bandung-Bojongsoang yang memaksa maju menyerang ke pangkalan ojek Cikoneng, Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jumat (27/7/2018).
Polisi menahan ratusan driver ojek online di Jalan Raya Bandung-Bojongsoang yang memaksa maju menyerang ke pangkalan ojek Cikoneng, Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jumat (27/7/2018). (Tribun Jabar/Mumu Mujahidin)

"Dari Polres ada 1 SSK, dari Kodim ada 1 SSK dan dibackup oleh Polda Jabar 1 SSK," kata Kapolres Bandung AKBP Indra Hermawan di lokasi tadi malam.

Suasana sempat memanas antara pihak kepolisian dan driver ojol. Umpatan kasar dan intimidatif terus terlontar dari kelompok driver ojol. Bahkan sempat terjadi kekacauan dan saling dorong antara kedua belah pihak.

Warga yang berada di lokasi dan menonton peristiwa ini sempat panik dan berlari menjauh dari keributan. Beruntung pihak kepolisian sigap mengamankan oknum-oknum yang mencoba memperkeruh suasana.

Wanita Surabaya Bisa Pilih Gerai The Body Shop, Pelanggan Bebas Makeover

"Mereka memang memaksakan masuk, kami dibantu Dandim dan dibackup oleh Polda Jabar sudah sepatutnya tugas kami melindungi dan melayani masyarakat jangan sampai terdasi perseteruan antara ojek online dan ojek pangkalan," tuturnya.

Beberapa kali pihak kepolisian berusaha menahan dan mencoba memediasi para driver ojol ini. Namun para driver ojol ini bersikukuh bertahan di tengah jalan pertigaan Cikoneng sehingga menyebabkan kemacetan.

Dalam waktu sekitar 2 jam akhirnya ketegangan mulai mencair, perwakilan dari kelompok ojol menerima hasil mediasi yang disampaikan pihak kepolisian. Dan para driver ojol ini pun mulai membubarkan diri mengosongkan Jalan Raya Bojongsoang-Bandung tersebut.

"Mulai malam ini (kemarin) kami akan lebih fokus mengawasi dan mengatur (personel jaga) agar tidak terjadi pergesekan antara ojek pangkalan dan ojek online," katanya.

Istri Wagub Jawa Timur Beri Motivasi pada Anak Berkebutuhan Khusus untuk Terus Berkarya

Ojol dan Opang Kembali Bentrok di Cikoneng Bojongsoang, Diduga Ini Pemicunya

VIDEO: Lagi Liburan di Bali, Intip Yuk Jam Session Khalid Bareng Anak Muda Setempat!

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul:

Ojol dan Opang Kembali Bentrok di Cikoneng Bojongsoang, Diduga Ini Pemicunya

Detik-detik Menegangkan Ratusan Driver Ojol Geruduk Pangkalan Ojek di Cikoneng, Ini Pemicunya

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved