Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

7 Fakta Terbaru Seputar Gempa Lombok: Jasad di Pilar Masjid hingga Aksi Pencurian di Tengah Musibah

Gempa Lombok hingga beratus-ratus kali membuat banyak dampak yang sangat memprihatinkan, ini deretan kabar terbarunya.

Penulis: Ignatia | Editor: Agustina Widyastuti
kolase Kompas.com
Ilustrasi gempa Lombok 

Wilayah Lombok Timur meliputi Obel-obel, Belanting, Dara Kunci Madayin, dan Bagik Manis (Kecamatan Sambalia); Sajang, Sembalun Lawang Sembalun Timba Gading, Sembalun Bumbung dan Bilok Petung (Kecamatan Sembalun).

Reruntuhan gempa di Lombok
Reruntuhan gempa di Lombok (Kompas.com)

7. Maraknya Pencurian

Pasca gempa di beberapa lokasi di Lombok, aksi pencurian tak pelaknya terjadi.

Aksi pencurian yang terjadi saat sebagian besar warga masih panik dan mengungsi tersebut membuat kesal warga.

"Harta benda warga banyak yang hilang akibat ditinggal mengungsi," kata Bagus salah satu warga.

Ia menyebutkan barang yang hilang bermacam-macam mulai dari gas tabung, makanan toko, hingga sepeda motor milik masyarakat yang rumahnya ditinggal mengungsi.

Bahkan hewan ternak pun ada laporan sampai hilang seperti kuda dan sapi milik warga.

Via Vallen Kini Nonaktifkan Akun Instagram Pribadinya, Ada Apa?

Pengendara sepeda motor melintas dekat rumah yang roboh pascagempa di Desa Bentek, Kecamatan Pemenang,Tanjung, Lombok Utara, NTB, Senin (6/8/2018). Gempa bumi bermagnitudo 7 mengguncang Lombok, Minggu (5/8/2018) malam.
Pengendara sepeda motor melintas dekat rumah yang roboh pascagempa di Desa Bentek, Kecamatan Pemenang,Tanjung, Lombok Utara, NTB, Senin (6/8/2018). Gempa bumi bermagnitudo 7 mengguncang Lombok, Minggu (5/8/2018) malam. (Kompas.com)

"Di Mataram saja kami mengumpulkan informasi ada sekitar 70-an lebih motor hilang setelah gempa," tambah Bagus.

Mendukung pernyataan Bagus, Farouk, warga Mataram juga membenarkan adanya aksi pencurian setelah gempa.

"Makanya di sekitar rumah sekarang kami gilir untuk ronda, walau warganya sudah mengungsi," ujarnya seperti dikutip dari Kompas.com.

Berdasarkan pengamatan di lapangan kampung terdampak gempa kondisinya memang relatif sepi.

Rumah yang ditinggalkan beberapa masih dalam kondisi terbuka.

Polisi Belum Mendapat Salinan Putusan Pungli SMPN 2 Tulungagung

Selain itu masih terlihat beberapa barang yang memiliki nilai ekonomis di antara reruntuhan bangunan yang roboh seperti motor, perlengkapan rumah tangga, hingga barang elektronik.

Kondisi tersebut disayangkan warga yang dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Bagus dan Farouk berharap, aparat dapat lebih aktif untuk menjaga keamanan selain berfokus pada penanganan korban gempa.

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved