Asian Games 2018
Fakta Michael Bambang Hartono, Atlet Tertua Asian Games 2018, Konglomerat yang Penuh Prestasi
Michael Bambang Hartono,peraih medali perunggu di cabor Bridge disebut sebagai atlet tertua di Asian Games 2018.
TRIBUNJATIM.COM - Nama Indonesia kembali disebut sebagai peraih medali perunggu untuk cabang olahraga Bridge, Minggu (27/8/2018).
Menariknya, sosok di balik kesuksesan Indonesia meraih medali ini adalah Michael Bambang Hartono, yang disebut sebagai atlet tertua di Asian Games 2018.
Pria berusia 78 tahun tersebut berhasil membawa pulang perunggu untuk nomor supermiexed team.
Bersama teman satu timnya, Bert Toar Polii (64), keduanya berhasil mengumpulkan total 60 ribu poin.
• Mengenal Aldila Sutjiadi, Lulusan Amerika dan Raih Predikat Summa Cumlaude yang Sumbang Medali Emas
Siapa sosok Bambang Hartono, sang atlet tertua Asian Games 2018?
Berikut TribunStyle.com rangkum 4 fakta menarik Bambang Hartono, yang menjadi bukti jika olahraga tak mengenal usia.
1. Orang Terkaya di Indonesia
Bambang merupakan salah seorang konglomerat di Indonesia.
Ia merupakan bos bank terkemuka di Indonesia.
Juga menjadi pemilik perusahaan produsen rokok terbesar, PT Djarum.
Menurut data Forbes tahun 2011, kekayaan Bambang mencapai $14 miliar,atau setara dengan Rp 204,6 Triliun.
• Kisah Atlet Lari Rio Maholtra, Anggota Paspampres yang Berlaga di Asian Games 2018
2. Menggeluti Bridge Sejak Usia 6 Tahun
Dilansir TribunStyle.com dari situs remsi Asian Games 2018, pria bernama asli Oei Hwie Siang ini telah mulai bermain Bridge sejak berumur 6 tahun.
Bambang juga mendapatkan penghargaan medali emas yang diberikan oleh World Bridge Federation (WBF).
Bukan tanpa alasan, Bambang memutuskan untuk melakukan olahraga permainan kartu untuk menjaga memori otaknya.