Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Cerita Haji Sumiran, Pedagang Es Kacang Ijo yang Sehari Bisa Hasilkan Omzet hingga Rp 3 Juta

Bermodal jujur dalam melayani pembeli membuat H Sumiran (70) berhasil meraih sukses berjualan es kacang ijo.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Didik Mashudi
H Sumiran penjual es beromzet Rp 3 Juta per hari 

Kemudian mencoba berjualan dengan sepeda motor dan berjulan menetap dengan membuat warung gubuk di pinggir jalan.

Lokasi warung gubuk ini berada di seberang warungnya sekarang. "Dulu kami nunut di tanah sawah orang lain, sekarang jualan di rumah sendiri," ungkapnya.

H Sumiran juga masih menggunakan gerobak motor sebagai tempat berjualan.

Gerobak ini didorong dengan motor Suzuki RC 100 yang sebelumnya dipakai berjualan keliling.

Soal resep suksesnya berjualan es kacang ijo tak lepas dari prinsipnya untuk selalu jujur dalam melayani pembeli.

"Jujur itu modal utama. Sebagai penjual juga harus dapat melayani semua pembeli yang datang," ungkapnya.

H Sumiran saat awal berjualan juga banyak susahnya menggunakan gerobak yang dorong. "Saya biasa berjualan di Pasar Pagu. Kalau ada keramaian seperti pertunjukan wayang dan jaranan juga biasa datang. Namun dulu pembelinya tidak banyak," kenangnya.

Berkat ketekunan menyisihkan sebagian hasil jualannya akhirnya dapat membeli dan membangun rumah di tempatbya sekarang.

"Saya pindah jualan di rumah masih dua tahunan," tuturnya.

H Sumiran mengaku mendapat ide untuk berjualan es kacang ijo saat merantau ke Lampung.

Sebelumnya yang dijual es cao, resep es kacang ijo sendiri juga dilakukan secara otodidak.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved