Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tsunami Banten dan Lampung

Video 3 Personel Tinggalkan Ifan Seventeen Bernyanyi Sendiri, Tepat Lirik: Waktu Menghentikan Semua

Video yang menampilkan keakraban personel Seventeen yang tengah nge-jam bareng tersebut tampak normal di awal.

Editor: Ani Susanti
Instagram/@seventeenbandid
Band Seventeen. 

Atau cerita istri Herman Seventeen yang mendapat telepon dari ayah Herman yang tiba-tiba meminta putranya dimakamkan di Ternate jika meninggal.

Tak berhenti sampai di situ, baru-baru ini beredar sebuah cuplikan video klip yang membuat netizen merinding.

Video yang menampilkan keakraban personel Seventeen yang tengah nge-jam bareng tersebut tampak normal di awal.

Namun saat Ifan tengah menikmati lagu dengan bernyanyi sambil memejamkan mata, ketiga rekannya iseng berdiri dan meninggalkannya bernyanyi sendirian.

Ketiga temannya berdiri tepat saat Ifan menyanyikan bait lirik "sampai waktu menghentikan semua".

Ifan pun merasa bingung saat membuka mata dan rekan-rekan di sampingnya telah pergi.

Dylan Sahara Caleg Gerindra, Fadli Zon Berduka dan Sandiaga Uno Kenang Sosok Istri Ifan Seventeen

Meski awalnya video ini hanya dibuat untuk lucu-lucuan mereka, tak ada yang tahu jika video ini akhirnya menjadi sebuah pertanda sampai musibah terjadi.

Netizen yang melihat video tersebut dibuat ikut sedih.

"ya Allah drtd aku blm tidur masih liatin mrka beeee, semuanya. Nambah ini kejerr aku," tulis akun @onengisayu.

"Astaga kenapa tanda tandanya bnyk bgt," tulis akun @kaniajonathans.

"kek firasat banget,sedih:((((," aghnisaaudah

"Apa ini firasat? d video ini kan yg pertama bangun mas Bani.. Di kenyataan, mas Bani terlebih dahulu yg dinyatakan meninggal, " tulis akun @sebut.mawarrr

"Yaallah ini udh termasuk firasat loh " tulis akun @cacingss_

"Liat di endingnya dia sendiri bgt kan sama kek skrg" tulis akun @yenitrisnadewi (*)

Sumber: Grid.ID
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved