Berita Entertainment
Momen Ashanty Panik Dua Anaknya Hilang di Bangkok, Aurel Peluk Ibunya saat Bicara dengan Pengasuh
Ashanty panik sampai berlari-lari saat sadar kehilangan dua anaknya bersama rombongan pengasuh, saat akhirnya bertemu, Ashanty sempat tegang.
"My daughter," ujar Ashanty sambil menunjukkan HPnya.
Sang petugas menyebut area itu ada di dalam Gourmet Market.
"Inside," ujar petugas mal itu.

Dengan segera, Ashanty pun terus berlari, diikuti oleh Anang dan rombongan lainnya.
Mereka terus terlihat berusaha mencari-cari hingga akhirnya menemukan rombongan Arsy dan Arsya yang kala itu bersama dengan ketiga ART.
Ashanty terlihat menghela napas saat akhirnya berhasil menemukan rombongan ART yang membawa anaknya itu.
Kemudian ia menjelaskan kepada ketiga ART-nya tentang apa yang ia alami, ia berkata bahwa rombongannya berada di pintu depan yang ternyata berlawanan arah dengan lokasi Arsy dan Arsya bersama para pengasuhnya saat itu.

Tampak para pengasuh Ashanty turut membalas dan menjelaskan juga kondisi mereka saat momen saling cari mencari berlangsung.
"Nih ya, yang kita itu di depan sana. Tahu nggak aku berapa kali muter? Seratus kali muter," ujar Ashanty sembari menunjuk jarinya ke arah lain.
Mimik wajah Ashanty yang panik bercampur tegang membuat anak sulung Anang Hermansyah tampak merespon.
Aurel Hermansyah tiba-tiba berusaha kuat memeluk sang ibu dari belakang sembari mengelus bagian depan dadanya ketika terlibat perdebatan kecil dengan para pengasuh mereka.
Para pengasuh Ashanty mengaku adanya miskomunikasi antara Ashanty dan rombongan mereka, sehingga tak cepat bisa bertemu.
• Arsy Ulang Tahun, Aurel Hermansyah Minta Adik Tirinya Bercelana Pendek, Lihat Ekspresi Anak Ashanty
Ashanty tampak menghela napasnya kemudian akhirnya tersenyum dan memberi himbauan para pengasuh Arsy dan Arsya untuk tetap bersama.
"Gila gue nggak mau lagi deh, kepikiran pada anak-anak duduel, emanuel, hadeeehh," tutur Ashanty sembari mendorong satu di antara kereta anaknya.
Meski begitu, Ashanty mengaku seru mengalami momen sempat kehilangan rombongan anak-anaknya.
