Nail Art Bertema Welcoming The Year of Pig di Surabaya, Ada Karakter Babi Bertopi Barongsai

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gloss and Glow Premieres menyiapkan nail art bertema Welcoming The Year of Pig untuk merayakan tahun baru Imlek 2019.

Tema tersebut disesuaikan dengan perhitungan kalender Tiongkok yang menyebut bahwa tahun 2019 adalah tahun babi tanah.

"Tahun 2019 kan tahun babi tanah, jadi kami buat desain kuku bernuansa Imlek dengan menonjolkan karakter babi," ujar Yeni Ekawati, nail artist sekaligus owner Gloss and Glow Premieres.

Uniknya, dalam tema tersebut, masing-masing kuku jari memiliki desain yang beda-beda.

• Nail Art Stiker Percantik Kuku saat Imlek, Gambar Kucing Keberuntungan dan Angpao Jadi Favorit

Di bagian kuku jari tengah tangan kiri, Yeni menggambar karakter babi warna merah muda bertopi barongsai.

"Setiap Imlek kan pasti ada barongsai. Nah karena ini tahun babi, jadi saya kreasikan karakter babi dengan topi barongsai, jadinya tampak lucu dan unik," ujar Yeni ditemui di Gloss and Glow Premieres Pakuwon Trade Center Surabaya.

Babi berwarna pink itu dibuat sendiri oleh Yeni menggunakan bahan acrylic powder.

• Jelang Natal, Percantik Tampilan Dengan Nail Art Gel di The Nail Art Surabaya

Karakter tersebut dibuatnya berbentuk 3D, sehingga tampak menonjol.

"Itu membentuk babinya pakai acrylic powder, lalu dibentuk 3D karakter babi. Supaya teksturnya keras, setelah dibentuk saya tetesi pakai acrylic liquid. Bukan stiker," ujar Yeni.

Karakter babi 3D berwarna merah muda pun ada pada desain kuku jari telunjuk dan jari manis tangan kanan.

Menurut Yeni, babi di jari telunjuk adalah jantan, sementara yang berada di jari manis adalah betina.

"Bedanya bisa dilihat dari hiasan kepalanya. Kalau yang jantan pakai topi, kalau yang betina pakai bando gitu," ujar Yeni.

Kuku jari tengah yang berada di antara babi jantan dan betina itu, Yeni menggambar karakter dewa rejeki dalam kepercayaan Tionghoa, yaitu Chai Sen Ye.

Terakhir, di kuku jari telunjuk dan jari manis tangan kiri, Yeni menggambar karakter chinesse doll.

Di jari telunjuk terdapat gambar boy chinesse doll berbaju biru.

Sementara di jari manis, ada girl chinesse doll mengenakan baju berwarna merah muda.

"Itu semua gambarnya digambar sendiri pakai cat dan kuas, nggak ada yang pakai stiker. Supaya ukuran gambarnya bisa pas dengan ukuran kuku," tukas Yeni.

Lanjutnya, jenis cat yang digunakan adalah gell.

Sebab cat jenis tersebut menurutnya lebih cepat kering dan tahan lama.

Yeni menambahkan, kendati tema tersebut memiliki desain gambar yang berbeda untuk masing-masing kuku, tetapi secara keseluruhan menyiratkan pesan kebahagiaan menyambut Tahun Baru Imlek 2019.

Nail art bertema Welcoming The Year of Pig dibanderol Rp 700 ribu - Rp 800 ribu, menggunakan kuku palsu dan 10 desain yang berbeda.

Namun, apabila tidak menggunakan kuku palsu, harganya lebih murah Rp 200 ribu, tentunya dengan desain gambar yang berbeda juga untuk setiap kuku.