Dapat Apresiasi Gubernur Jawa Timur, Rachmat Irianto Berharap Bisa Lebih Berprestasi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Prestasi yang diraih Timnas U-22 Indonesia sebagai juara Piala AFF U-22 2019 di Kamboja mendapat apresiasi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Jumat (1/3/2019).

Apresiasi ini diberikan untuk pemain yang berasal dari Jawa Timur, juga pemain yang memperkuat tim asal Jawa Timur.

Dari skuat Timnas U-22 Indonesia asuhan Indra Sjafri itu, tercatat ada enam untuk kategori tesebut.

Tiga pemain yang berasal dari Jawa Timur adalah Rachmat Irianto, Satria Tama, dan Dimas Drajad.

• Khofifah Bicara Soal Rivalitas Bonek dan Aremania Saat Undang Empat Penggawa Timnas U-22 Indonesia

Sementara pemain yang perkuat tim Jawa Timur adalah Osvaldo Haay (Persebaya), Hanif Sjahbandi (Arema FC), serta Gian Zola (Persela Lamongan).

Namun dalam acara yang digelar di Gedung Negara Grahadi itu, Osvaldo Haay dan Gian Zola berhalangan hadir.

Ditemani rombongan dan official Timnas U-22 Indonesia, empat penggawa Timnas U-22 Indonesia disambut Khofifah Indar Parawansa dan jajarannya.

Acara penyambutan diawali dengan menyanyikan "Indonesia Raya" bersama-sama.

Acara tersebut berjalan khidmat.

• Persebaya Surabaya Tetap Bawa Nelson Alom dan Fandi Eko Utomo ke Bandung Meski dalam Masa Pemulihan

Mendapat sambutan dan apresiasi dari orang nomor satu di Jawa Timur, Rachmat Irianto berharap bisa menambah semangat dirinya untuk terus berprestasi.

"Semoga apresiasi ini bisa menumbuhkan semangat bagi kami. Kami akan bekerja keras dan memberikan yang terbaik untuk Timnas Indonesia," terang Rachmat Irianto, Jumat (1/3/2019).

Usai raih gelar juara, Timnas U-22 Indonesia tidak ada waktu libur karena padatnya jadwal kejuaraan internasional.

• Lepas Dedik Setiawan dan Johan Farizi ke Timnas, Pelatih Arema FC Siapkan Pemain Pengganti

Bahkan, pada Senin (4/3/2019), semua penggawa Timnas U-22 Indonesia sudah akan kembali berlatih untuk persiapan kualifikasi Piala AFC U-23 2020, di mana babak kualifikasi akan berlangsung di Hanoi, Vietnam pada 22-26 Maret 2019.

Langsung dihadapkan jadwal padat, Rachmat Irianto mengaku tidak terlalu mempermasalahkan.

"Mau bagaimana lagi kami harus jalani, karena AFC sudah dekat, mau gak mau kami harus nerima, karena sudah terlalu dekat dengan jadwal turnamen, jadi kami siap untuk menjalani latihan lagi," tambah Rachmat Irianto.

Terlebih, Rachmat Irianto menilai semua lawan nantinya di ajang AFC tidak akan mudah.

Untuk itu, ia menyadari perlu persiapan matang.

• Jelang Laga Persita Vs Persela Lamongan, Laskar Joko Tingkir Sudah Kantongi Kekuatan Lawan

"Yang pasti semua berat, kami tidak menganggap remeh lawan, jadi pasti berat, kami harus lebih maksimal lagi," ucap Rachmat Irianto.

Tidak hanya ucapan selamat, Khofifah Indar Parawansa juga mengapresiasi capaian yang sudah pemain terbaik ini raih dengan uang pembinaan.

Disampaikan Khofifah Indar Parawansa, sejatinya prestasi yang sudah ditorehkan Rachmat Irianto dkk tidak bisa dikonversikan dalam bentuk uang, karena tak ternilai, apresiasi yang diberikan merupakan bentuk lain dari rasa bahagia Pemprov Jawa Timur.

• Disebut akan Bermain Kala PSS Sleman Vs Madura United, Asep Berlian Serahkan Keputusan pada Pelatih

"Sebenarnya, sama sekali tidak bisa dikonversi prestasi-prestasi mereka, tapi bagian dari bahagia kami, masing-masing kami suport Rp 25 juta," ucap Khofifah Indar Parawansa.

Sementara, tentang bonus tersebut, Rachmat Irianto belum bisa menyebutkan akan digunakan untuk apa.

"Gak tahu ini sendiri-sendiri, kalau saya buat mama sajalah," tutup Rachmat Irianto. (Surya/Khairul Amin)

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: