Kilas Balik
Sosok yang Akan Lawan Semua Presiden Indonesia Dibongkar SBY, Bakal Berhenti Jika Dia Presidennya
Siapakah sosok yang akan terus melawan semua Presiden Indonesia ini? SBY pun bicara blak-blakan soal tokoh tersebut
Penulis: Januar AS | Editor: Melia Luthfi Husnika
"Ada juga tokoh, lebih dari satu, yang memiliki kebahagiaan untuk menentang dan melawan siapa pun yang sedang memimpin negeri ini," tulis SBY.
Menurut SBY, tokoh itu akan selalu menyalahkan siapa pun yang memimpin Indonesia.
• Reaksi SBY Saat Tahu Ada Negara yang Enggan Jual Tank ke Indonesia: Mereka Tidak Paham Indonesia

• Akan Bermain saat Arema FC Kontra Persita Tangerang, Hamka Hamzah Gunakan Masker Pelindung Mulut
Termasuk juga pemerintahan yang dibentuknya.
"Semuanya salah, dan harus dilawan," ungkap SBY.
Saat SBY membicarakan tokoh itu dengan para sahabatnya, seorang teman SBY pun nyeletuk.
• SBY Bocorkan SMS Kemarahan Orang yang Tak Dipilihnya Jadi Menteri, Ani Yudhoyono Ungkap Sebabnya

• Akan Bermain saat Arema FC Kontra Persita Tangerang, Hamka Hamzah Gunakan Masker Pelindung Mulut
Sahabat SBY itu mengatakan, tokoh tersebut akan berhenti berkelakuan semacam itu apabila dia sendiri yang menjadi presiden.
"Dia akan berhenti bertingkah laku dan berkata sengit seperti itu, jika dia sendiri yang jadi presiden. Cuma, Tuhan tidak kasih. Mengapa Tuhan tidak kasih, ya hanya Tuhan sendiri yang tahu," tulis SBY menirukan ucapan sahabatnya.
• Pemprov Jatim Siapkan Perbaikan 5 Ruas Jalan Rusak dan 4 Lokasi Tebing yang Terkikis Akibat Banjir
• Jadi Tersanka Pengeroyokan, Siswa SMKN 1 Trenggalek Ini Mengikuti UASBN dengan Kawalan Polisi
Cerita SBY Soal Kelakuan Tokoh Muda Yang Tak Jadi Menterinya: Kalau Ada Maunya Baiknya Luar Biasa
Saat memimpin Indonesia, SBY memiliki sejumlah cerita.
Itu seperti yang ditulisnya dalam buku berjudul "SBY Selalu Ada Pilihan" terbitan Kompas tahun 2014 lalu.
Dalam buku itu, SBY menceritakan pengalamannya selama memimpin Indonesia.
Satu di antaranya adalah saat dia akan menyusun Kabinet Indonesia Bersatu jilid II.
Kala itu SBY sedang berbincang dengan seorang politisi Partai Demokrat, yang belakangan juga menjadi menteri di kabinet SBY, yaitu Jero Wacik.
Saat itu Jero Wacik menyampaikan soal perubahan sikap seseorang.
"Saya suka heran atas perubahan sikap seseorang. Kemarin bicara apa, sekarang apa," tulis SBY menirukan ucapan Jero Wacik.