Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Liga Champions

Manchester United Vs Barcelona, 3 Kelemahan Blaugrana yang Bisa Dimanfaatkan Setan Merah

Manchester United dan Barcelona terakhir kali bertemu pada delapan tahun yang lalu, tepatnya dalam partai final Liga Champions 2010-2011.

Editor: Dwi Prastika
TWITTER.COM/LALIGA
Megabintang FC Barcelona, Lionel Messi, merayakan golnya dengan Luis Suarez dalam laga pekan ke-31 Liga Spanyol kontra Atletico Madrid di Stadion Camp Nou, Sabtu (6/4/2019). 

TRIBUNJATIM.COM - Laga Manchester United vs Barcelona pada babak perempat final Liga Champions akan digelar pada Kamis (11/4/2019) pukul 02.00 WIB.

Pertandingan Manchester United vs Barcelona menjadi salah satu partai yang paling ditunggu.

Manchester United dan Barcelona terakhir kali bertemu pada delapan tahun yang lalu, tepatnya dalam partai final Liga Champions 2010-2011.

Jadwal Laga Pekan Pertama Liga 1 2019, Persebaya Vs Tira Persikabo Jadi Ulangan Piala Presiden

Ada aroma balas dendam dalam laga kali ini.

Kalah dua kali saat bertemu Barcelona di babak final, The Red Devils tentu menginginkan sebuah revans pada kesempatan kali ini.

Manchester United sendiri tengah dilingkupi kepercayaan diri di ajang Liga Champions setelah mampu melakukan comeback luar biasa atas Paris Saint-Germain.

Sementara di sisi lain, Barcelona juga tidak dapat diremehkan mengingat mereka difavoritkan menjadi salah satu kandidat peraih juara Liga Champions musim 2018-2019 ini.

Belum Tampil Gemilang, Jorge Lorenzo Bertekad Bangkit di MotoGP Americas 2019

Kehebatan Lionel Messi menjadi kekuatan Barcelona musim ini dengan torehan 43 gol dari 40 pertandingan di semua kompetisi.

Namun, meskipun Barcelona tampil superior, tetapi mereka masih memiliki kelemahan yang bisa dimanfaatkan Manchester United untuk lolos dari babak perempat final Liga Champions ini.

Dilansir BolaSport.com (TribunJatim.com Network) dari Sportskeeda, berikut ini 3 kelemahan Barcelona yang bisa dieksploitasi oleh Manchester United.

40 Ribu Tiket Laga Final Piala Presiden Arema Vs Persebaya Habis Terjual, Mulai Ekonomi sampai VVIP

1. Penurunan Performa Sergio Busquets

Tak bisa dipungkiri jika Sergio Busquets merupakan salah satu gelandang bertahan terbaik di dunia saat ini.

Sergio Busquets merupakan roh lini tengah Barcelona sepeninggal Andres Iniesta dan Xavi Hernandez yang bertugas mengatur tempo dan aliran bola.

Tetapi, usia sang pemain yang sudah memasuki 30 tahun, dinilai mulai membuat kualitas permainannya menurun.

Manchester United dapat memanfaatkan kondisi tersebut lewat Paul Pogba yang dinilai mampu melakukan serangan balik saat Barcelona berada dalam posisi rentan.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved