Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kilas Balik

Detik-detik Pasukan Elite TNI Dikepung Sniper Musuh Saat Hujan Peluru 1999, Ternyata 'Teman Sendiri'

Inilah cerita saat para pasukan elit TNI dikepung musuh. Peristiwa terjadi di Ambon pada tahun 1999.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
Shutterstock via Kompas.com
ILUSTRASI SENJATA - Detik-detik Pasukan Elite TNI Dikepung Sniper Musuh Saat Hujan Peluru 1999 

TRIBUNJATIM.COM - Inilah cerita saat para pasukan elit TNI dikepung musuh.

Peristiwa itu terjadi di Ambon pada tahun 1999.

Kompi C yang merupakan Yonif Gabungan pasukan elite TNI AD, AL dan AU dikepung sniper dan dihujani peluru.

Terjawab Alasan Soeharto Selalu Cari Anggota Kopassus Berkaki Satu, Bertempur Habis-habisan di Papua

Diketahui, pasukan elite TNI selalu mendapatkan tugas operasi militer dan non-militer yang tingkat kesulitannya tinggi. 

Meski risiko tinggi, harus tetap melaksanakan dengan persiapan dan perhitungan matang.

Sejak masa pendidikan yang keras dan cerdas, calon pasukan khusus sudah dipersiapkan untuk melaksanakan misi hingga berhasil.

Tak heran, sejak Komando Pasukan Khusus (Kopassus) masih bernama Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD) hingga saat ini, banyak operasi yang sukses.

Peristiwa Pembunuhan Jenderal TNI, Soeharto Diselamatkan Tommy, Nyaris Tewas Minum Racun Tikus

Berikut ini beberapa operasi militer dan non militer yang terkenal:

Penumpasan DI/TII, PRRI/Permes ta

Operasi Trikora

Operasi Dwikora

Penumpasan G30S/PKI

Pepera di Irian Barat

Operasi Seroja di Timor Timur

Operasi pembebasan sandera di Bandara Don Muang-Thailand (Woyla)

Operasi GPK di Aceh

Operasi pembebasan sandera di Mapenduma

Operasi pembebasan sandera perompak Somalia

Kesaksian Sintong Panjaitan Soal Kemarahan Anggota TNI yang Gagal Jadi Kopassus, Sampai Ada Tembakan

Karena misi bersifat rahasia, mayoritas dari kegiatan tugas Kopassus tidak akan pernah diketahui secara menyeluruh, seperti:

Penyusupan ke pengungsi Vietnam di pulau Galang untuk membantu pengumpulan informasi, kerja sama CIA

Penyusupan perbatasan Malaysia dan Australia 

Operasi patroli jarak jauh (long range recce) di perbatasan Papua nugini.

Tersangka TJ Eksekutor Pembunuhan Piawai Gunakan Senpi Laras Panjang & Pendek,Ternyata Mantan TNI AL

Kisah dimulai

Ini kisah anggota Kopassus yang diincar sniper atau penembak runduk musuh, namun nekat bertempur.

Kisah ini terjadi saat konflik di Ambon 1999.

Mengutip dari TribunJambi, konflik Ambon menjadi catatan kelam Tanah Air.

Konflik SARA meletus dan mengakibatkan korban jiwa.

Situasi semakin buruk, saat gudang senjata Brimob dijarah.

Sejumlah oknum anggota TNI maupun Polri yang desertir dan bergabung dalam kerusuhan berdarah itu.

Penampilan Beda Bella Saphira Saat Lebaran Seusai 6 Tahun Dinikahi Jenderal TNI, Banjir Doa-Komentar

Mabes TNI kemudian mengirimkan batalyon elite yang terdiri dari Sat Bravo 81 Kopassus, Denjaka Marinir dan Satbravo Paskhas.

Mereka ditugaskan selalu bergerak untuk menghentikan baku tembak di titik-titik panas sekaligus mencegahnya meluas.

Kompi C YonGab bergerak ke Saparua.

Di sebuah desa, pasukan ini terlibat tembak menembak sengit dengan kelompok perusuh.

Bu Tien Langsung Periksa Gadis yang Ngaku Anak Soeharto, Temukan Racun Tikus & Bongkar Niat Asli

Cerita itu tertuang dalam buku Biografi Marsma (Pur) Nanok Soeratno, Kisah Sejati Prajurit Paskhas, yang ditulis Beny Adrian dan diterbitkan PT Gramedia.

Kapten Psk Yudi Bustami yang memimpin kompi itu mengingat, dari cara tembakan dan perlawanan diketahui bahwa kelompok perusuh merupakan orang-orang yang terlatih.

Dan benar saja, tiba-tiba ada teriakan meminta pertolongan medis.

Seorang prajurit terkena tembakan di kepala.

Korban tertembak adalah Serda Asrofi, Komandan Regu dari Kopassus.

Asrofi awalnya berlindung di balik tembok.

Dia tertembak sedetik setelah melongokan kepalanya untuk melihat situasi.

Terbongkar Pilihan Soeharto Saat Disodori 4 Nama untuk Capres, Prabowo Subianto Malah Tak Dipilih

Rupanya, penembak jitu sudah mengincar posisi pasukan ini.

Peluru menghantam helm kevlarnya.

Mengenai pelipis kiri, hingga tembus ke pelipis bagian kanan.

Yudi memerintahkan tindakan evakuasi.

Saat itu masih terdengar erangan kesakitan dari Serda Asrofi.

Terungkap Permintaan Khusus Soekarno Soal Lokasi Makamnya, Pilih Blitar Sesuai Keputusan Soeharto?

Sersan pemberani

Yudi meyakini nyawa sersan pemberani ini masih bisa diselamatkan, karena ada kapal TNI AL yang masih standby di perairan Saparua.

Bukan perkara mudah melakukan evakuasi di tengah pertempuran.

Empat personel yang mengangkut tandu darurat tentu bakal jadi santapan empuk.

Yudi melakukan tindakan berani.

Dia berlari di belakang tandu untuk menjadi tameng hidup bagi para prajuritnya yang memegang tandu.

Sebab Sebenarnya Bu Tien Soeharto Wafat Dibongkar Mantan Kapolri, Isu Jadi Korban Tembakan Terjawab

Saat tandu berhenti sejenak di bawah sebuah pohon Ketapang, tepat di perbatasan Kampung Sori Muslim dan Kristen, Kopda Asep memeriksa kondisi Serda Asrofi.

Tarikan nafasnya makin lemah.

Tamtama kesehatan itu lalu berbisik pada Yudi.

“Komandan, ini tidak akan sampai di kapal,” kata Asep.

Yudi mencoba bersikap bijak. “Mari doakan yang terbaik,” ujarnya lirih.

Tubuh Asrofi terkulai melemah di pangkuan Asep yang dengan telaten merawat rekannya itu.

Suasana haru, di dalam hati masing-masing terucap doa pada Tuhan, agar prajurit terbaik itu bisa selamat dan kembali ke rumah menemui keluarganya.

Namun, hari itu takdir berkata lain, TNI kehilangan seorang prajuritnya di medan tugas Tanah Saparua.

Soeharto Dikirimi Patung Sebelum G30S/PKI Pecah oleh Sosok Misterius, Ajudan Bawa Bu Tien Sembunyi

Tepat di bawah Pohon Ketapang itu, Serda Asrofi gugur di pangkuan Kopral Asep Darma.

Yudi menolak memakamkan Serda Asrofi di desa Muslim atau Kristen.

Dia membawa pulang jenazah anak buahnya itu.

Kejadian itu menyadarkan warga dua desa, bahwa tak ada keberpihakan YonGab di Ambon.

Bahkan, salah seorang prajuritnya harus gugur karena mendamaikan kelompok yang bertikai.

Kompi C terus berada di Saparua selama tiga minggu lamanya.

Mereka meneruskan tugas untuk merazia senjata api dan mendamaikan konflik SARA yang membuat Ambon "menangis".

Sampai saat ini, misi Kopassus dan TNI di Ambon masih melekat di ingatan.

Konflik di Ambon pun telah berakhir. (Artikel TribunJambi)

Terbongkar Isi Buku Khusus Milik Soeharto Saat Jadi Presiden oleh Mantan Kapolri, Diberi Daftar Urut

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved