7 Fakta Rujak Cingur Rp 60 Ribu Bu Mella, Alami Teror hingga Kuak Kelakuan orang yang Memviralkan
Inilah 7 Fakta tentang Bu Mella yang menjual rujak cingurnya seharga Rp 60 ribu, lapor Polsek Rungkut karena ini
Penulis: Elma Gloria Stevani | Editor: Januar
"Banyak yang jualan rujak cingur tapi ini beda, full cingur," katanya saat ditemui TribunJatim.com, Rabu (12/6/2019).
Tak tanggung-tanggung selama berjulan rujak cingur, ia mengaku tidak pelit meracik bumbu maupun bahan pelengkap rujak cingurnya.
"Saya kalau jualan rujak ndak eman (tidak sayang) sama bumbu, sama cingur. Ndak eman, banyak," tuturnya.
"Ada dua petis, petis udang dan petis hitam Madura. Selera pedas sesuai permintaan, bisa sampai belasan cabai," jelas Mella.
Dijelaskannya, rujak seharga Rp 60 ribu itu lengkap dengan tahu, tempe, sayur dan pilihan buah seperti mangga dan belimbing.
Bu Mella setiaph harinya menyiapkan 30-40 kilogram cingur sapi untuk pelengkap rujaknya.
Tak hanya rujak cingur viral seharga Rp 60 ribu, rujak buah dan rujak manis juga dijual dengan harga yang sama.
Meski sempat ditutup sementara oleh Satpol PP, rujak cingur Rp 60 ribu milik Bu Mella sudah buka kembali.
Pantauan TribunJatim.com, rujak cingur Bu Mella kembali buka tak jauh dari lokasi semula, yakni di Jalan Raya Wiguna Timur Surabaya.
Kini, lapak rujak cingur Bu Mella berjualan di depan rumah kosong seberang sungai.
2. Bu Mella jual es Manado seharga Rp. 15 ribu
Tampaknya, Mella menyanyangkan tindakan orang yang memviralkan video tersebut meskipun ia mengaku ada hikmah dibalik viralnya video yang diunggah di media sosial beberapa waktu lalu.
"Empat pemuda yang memviralkan video itu berlebihan dan bisa dituntut lho," kata Mella, Rabu (12/6/2019).
Hingga pada akhirnya Mella menceritakan pada hari Sabtu (8/6/2019) terdapat empat pemuda yang membeli rujak cingur serta es Manadonya. Namun, Mella membantah soal es teh yang dijual Rp. 15 ribu di video yang viral itu.
"Saya enggak jual es teh. Orang itu beli es Manado ambil berkali-kali. Es manado memang dijual Rp 15.000. Tapi dibilang es teh," ujar dia.
3. Sempat diteror