Ade Irma Septryanti Ingin Inspirasi Muslimah Untuk Berkarya Tanpa Tinggalkan Hijab

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Mengenakan hijab sesuai syariat Islam, tak menghalangi Ade Irma Septryanti, mahasiswi akuntansi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya, untuk bergelut di dunia modeling.

"Menjadi seorang model tidak harus meninggalkan kewajiban kita sebagai muslimah dan hijab bukanlah sebuah penghalang untuk berkarya," ungkap Ade.

Model yang memulai karirnya pada 2019 di ajang pemilihan Muslimah Syar'i 2019 by SZ model management ini menuturkan ingin menginspirasi para muslimah agar tetap bisa berkarya tanpa meninggalkan kewajiban menutup aurat.

• Olla Ramlan Cerita Ketakutan Terdalam Berhijab, Suami Berpaling hingga Jawab Kemungkinan Lepas Hijab

• Masih Ingat Diego Michiels Mantan Nikita Willy? Intip Potret Wanita Cantik Berhijab Calon Istrinya

• Fasilitas Taman Bunga di Sumenep Tak Berfungsi, Air Mancur & Lampu Hias Mati, Ini Penjelasan Pemkab!

Meskipun beberapa penyelenggara acara lebih memilih model tanpa hijab, gadis kelahiran Sumbawa, 30 September 1996 ini pun tak mempermasalahkan.

"Semua kembali kepada komitmen kita. Menjadi seorang model juga harus memiliki komitmen dan prinsip agar tidak mudah berubah ubah," tutur sosok yang mulai berhijab sejak SMP ini.

Kepada pada muslimah, Ade pun menyerukan untuk tidak pernah takut mencoba hal dan tak menjadikan hijab penghalang untuk berkarya.

"Hijab bukan sebuah pilihan, tetapi kewajiban kita sebagai muslimah. InsyaAllah jika kita berproses bersama hijab, akan lebih dimudahkan," pungkasnya.