Menilik Tempat Ibadah Enam Agama yang Berjejer Sebaris di Royal Residence Surabaya Barat
Royal Residence merupakan satu perumahan yang bisa kamu temukan di Surabaya Barat. Ada pemandangan menarik yang bisa kamu temukan di sana.
Penulis: Hefty Suud | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Hefty's Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Royal Residence merupakan satu perumahan yang bisa kamu temukan di Surabaya Barat. Ada pemandangan menarik yang bisa kamu temukan di sana.
Bila kamu berhenti di depan Ruko Soho Royal Residence, kamu akan melihat langsung bangunan Masjid, Gereja Kristen Indonesia, Gereja Katolik, Pura, Vihara, dan Klenteng yang berjejer hanya dibatasi tembok bangunan.
Hal ini dibenarkan oleh manajemen Royal Residence. Menurut manajemen tempat peribadatan tersebut dikelola langsung oleh warga.
"Yang warga beragama Islam mengelola masjid, yang beragama hindu mengelola pura, dan seterusnya," ujar Apris, satu warga perumahan Royal Residence, ditemui pasca Salat Jumat (19/7/2019).
(Doa Lintas Agama untuk Jalin Kerukunan di Makam Bung Karno Kota Blitar)
Apris, yang disebut sebagai sesepuh Masjid Muhajirin Royal Residence menambahkan, berdirinya enam tempat peribadatan itu berasal dari permintaan warga.
"Awalnya kami minta supaya area perumahan ini diadakan masjid. Lalu supaya adil, pihak perumahan mendirikan juga tempat peribadatan untuk agama lainnya," ungkap Apris.
Muzamil, satu petugas kemanan di area tersebut mengatakan, Masjid Muhajirin adalah tempat peribadatan yang pertama kali beroperasi.
Selanjutnya Gereja Kristen Indonesia Wiyung Royal Residence, lalu Gereja Katolik.
"Seperti yang terlihat, lainnya masih dalam proses pembangunan. Pura itu sudah proses finishing, tapi belum diadakan peresmian pembukaan, belum beroperasi juga," ujar Muzamil.
(Calon Jemaah Haji Kabupaten Sumenep Kini Tengah Melaksanakan Ibadah Arbain dan Ziarah Madinah)