Berita Entertainment
Kasus Anjing Bima Aryo Tewaskan ART, Klarifikasi Pemilik hingga Analisis JAAN: Itu Dilatih Agresif
Inilah fakta yang wajib diketahui seputar kasus viral YouTuber Bima Aryo, pemilik anjing yang menewaskan ART di rumahnya. Apa yang terjadi?
TRIBUNJATIM.COM - Belakangan, sebuah kejadian ramai diperbincangkan di media sosial.
Kejadian tersebut melibatkan peliharaan soerang presenter sekaligus YouTuber Bima Aryo.
Anjing milik artis sekaligus presenter Bima Aryo menerkam ART rumah hingga tewas.
Seperti apa sebenarnya fakta tentang kejadian satu ini?

Kronologi
Sparta, anjing milik Bima Aryo menyerang ART Bimo sampai tewas, saat sang artis tengah sibuk menggelar pesta pernikahan.
Yayan (35), nama ART di rumah Bima Aryo meninggal setelah diserang Sparta, anjing milik sang majikan, ketika hendak memberinya makan.
Saat Yayan diterkam Sparta pada Jumat 30 Agustus 2019 sekitar bakda Magrib, Bima Aryo tak ada di rumah.
Bima Aryo memang sedang sibuk menggelar rangkaian acara pernikahannya yang berlangsung pada Minggu 1 September 2019.
Peristiwa berawal ketika Yayan diminta memberi makan Sparta.
Meski takut, Yayan tetep menjalankan tugasnya sebagai ART.
Ia lalu membuka pintu kandang, tak disangka Sparta langsung menyerangnya.
Sparta menyerang Yayan secara brutal.
Yayan terluka di bagian leher, payudara, dan punggung.
Akibatnya, Yayan meninggal karena kehabisan darah.
Saat peristiwa itu terjadi, Enjang, suami Yayan tengah berada di lantai atas untuk bersih-bersih.
Ia mengatakan, majikannya baru pulang lalu meminta Yayan untuk membuka pintu kandang Sparta.
"Kondisinya saya lagi di atas. Majikan saya pulang, dibukain pintu sama istri saya."
"Terus dia (TD) bilang, 'Yan itu tolong bukain kandangnya (Sparta), kasihan sudah lama (dikandangin). Begitu," ujar Enjang seperti dikutip dari TribunJakarta, Senin (2/9/2019).
Ia menduga, istrinya diserang karena anjing tersebut belum mengenal secara dekat Sparta sebab Yayan baru dua minggu menjadi ART.
"Bukan karena kelaparan, habis makan kok anjingnya," ungkap Enjang saat mengambil jenazah istrinya di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
• Mirip Kasus Anjing Bima Aryo, Anjing di Kediri Juga Pernah Tewaskan Orang, Lihat Nasib Pemiliknya
Klarifikasi Bima Aryo
Ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, Bima Aryo belum bisa banyak berkomentar karena masih mencari tahu detail kejadian.
“Sorry banget, aku belum bisa ngomong banyak. Aku soalnya tidak ada di rumah saat kejadian. Baru selesai pernikahan,” kata Bima.
Presenter program petualangan ini akan tetap memberikan klarifikasi terkait kasus yang melibatkan Sparta, anjing peliharannya.
Rincian kronologi Bima pun belum tahu, namun menurutnya kondisi cahaya malam itu minim.
“Nah itu dia kita nggak tahu (apakah benar Sparta yang menyerang), pas kejadian kan gelap. Kita nggak tahu nih."
"Makanya saya juga mau tanya-tanya dulu. Saya baru banget selesai urusan wedding," ungkap Bima.

Korban Selain Yayan
Tidak hanya sekali ini, anjing Bima Aryo yang bernama Sparta juga pernah menerkam seorang kuli bangunan dan wanita tua.
Kali pertama anjing Sparta menyerang seorang kuli bangunan yang sedang bekerja di rumah Bima Aryo sekitar satu tahun yang lalu.
Lantas Sparta juga pernah menyerang wanita tua hingga berdarah.
"Sekitar delapan bulan yang lalu deh dia gigit lagi, gigit ibu-ibu tua, dikoyak, habis darahnya keluar. Sama yang sekarang yang tewas (Yayan)," ujar Irma Budiani, Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Timur, Senin (2/9/2019), dilansir Kompas.com.

Selepas kejadian tersebut Sparta kemudian diobservasi, dan dinyatakan negatif rabies.
"Kami pernah observasi, tapi pemiliknya bilang observasi datang saja ke lokasi karena takutnya petugas observasinya yang digigit."
"Makannya petugas kita yang datang ke lokasi untuk observasi selama dua minggu dan sudah diobservasi, (hasilnya) negatif rabies," ujar Irma.
Hingga kemudian sebuah tragedi kembali terjadi dan menewaskan seorang korban.

Analisis Jakarta Animal Aid Network (JAAN)
Kasus satu ini juga menyulut perhatian Jakarta Animal Aid Network (JAAN).
JAAN melihat anjing tersebut sangat agresif lantaran diperlakukan dengan salah oleh majikanya.
JAAN menduga sang majikan yakni presenter televisi Bima Aryo melatih anjingnya untuk agresif dan menyerang.
"Mungkin yang terjadi di sini anjing itu dilatih seperti anjing polisi, jadi anjing agresif dan something went wrong. Anjing polisi pun tidak nyerang begitu saja. Jadi pasti ada yang salah," ucapnya seperti dikutip dari Kompas.com, (3/9/2019).

Namun anjing tersebut tidak bisa dikontrol layaknya anjing polisi.
Pasalnya anjing polisi masih bisa menuruti perintah majikanya dan mengontrol keagresifan tersebut.
"Mungkin anjing ini belum seperti anjing polisi karena kalau anjing polisi itu kan tidak agresif, mereka dilatih menuruti perintah untuk menyerang, seperti itu," kata dia.
Dia berpandangan jika pola pemeliharaan yang salah dapat berpengaruh terhadap perliaku anjing.
"Misalkan coba kita bayangkan namanya Malinois dibanding dengan Chiwawa mereka kan sama saja, bedanya bentuk ukurannya saja. Sebenarnya kalau kita didik mereka dengan tidak baik mereka bisa sama, agresif bisa menyerang,” ucap dia.
"Saya kenal baik dengan Bima Aryo, tapi kurang sependapat dengan cara dia merawat anjing," tambah dia.
• Disebut Pemilik Anjing yang Serang ART hingga Tewas di Cipayung, Ini Komentar Presenter Bima Aryo!