Lipsus Persebaya
Kompetisi Liga 1 2019 Masih Panjang, Pemain Persebaya Butuh Kerja Keras
Persebaya Surabaya memulai putaran kedua Liga 1 2019 dengan raihan positif bermain 1-1 atas tuan rumah Kalteng Putra di Stadion Tuah Pahoe, Jumat (13
Penulis: Khairul Amin | Editor: Yoni Iskandar
Khusus untuk nasib Lizio. Meski slot pemain asingnya sudah digantikan Aryn Williams. Manajemen terus membuka peluang kembali mengikat Lizio, keputusan finalnya akan diambil hari ini.
Sebab, meski kuota empat pemain asing (satu pemain asing Asia) Persebaya terpenuhi dengan masuknya Aryn Williams, jika saja proses naturalisasi naturalisasi Otavio Dutra rampung, maka Persebaya kembali sisakan satu slot lagi.
Kekosongan posisi inilah yang disampaikan Nanang, bisa saja kembali di isi oleh Lizio atau pemain asing lain yang saat ini sudah menjalin komunikasi.
“Iya, Aryn menggantikan slot Damian Lizio. Tapi saat naturalisasi Dutra selesai (hari ini) posisinya bisa berubah. Lizio bisa masuk lagi atau kami mendatangkan pemain baru lagi, jadi posisi Lizio belum final hingga hari ini,” ucapnya.
Meskipun dipastikan situasi ini serba sulit, karena sisa waktu pendaftaran pemain hanya tinggal hari ini ini saja.
Meski dihadapkan dengan waktu terbatas, Nanang yakin manajemen bisa berbuat maksimal untuk melengkapi komposisi pemain Persebaya.
“Kami optimis proses naturalisasi Dutra selesai, dengan begitu semua bisa terjadi. Bisa lizio tetap, ataukah kami masukkan pemain baru. Kami terus memaksimalkan waktu yang ada untuk memperkuat tim kami lebih baik lagi,” ucapnya.
Setelah stastu Aryn Williams beres, kini manajemen Persebaya sedang menyelesikan administrasi Alfred Riedl (pelatih kepala) dan Wolfgang Pikal (asisten pelatih).
Mereka belum bisa bergabung dalam laga karena terganjal administrasi. Bahkan, Riedl belum tiba di Surabaya.
“Kami sekarang terus mengupayakan agar beliau berdua (Riedl dan Pikal) secepatnya bisa tampil di lapangan dan turun mendampingi tim. Sebenarnya semua berkas sudah masuk di PSSI,” terang Nanang.
Pikal berharap, dirinya segera mendapat pengesahan. Jika saja saat lawan PSIS Semarang belum rampung. Pikal pastikan tidak terlalu khawatir karena masih ada asisten pelatih lain, Bejo Sugiantoro.
“Semoga cepet jadi (pengesahan dari PT LIB), itu saja. Tapi kami punya coach Bejo, dia juga sudah berpengalaman, dia setiap hari beberapa bulan dari awal musim sudah bersama tim, jadi harus dia jalankan di bangku cadangan,” tutur pelatih yang pernah menjadi asisten pelatih timnas Indonesia tersebut.
Tentang kehadiran pelatih kepala, Alfred Riedl yang saat ini masih di negaranya, Austria, komunikasi terakhir yang Pikal lakukan, Riedl akan bertolak ke Surabaya pada 20 September 2019. (amn/Tribunjatim.com)