Masuk Daftar Merah Punah, Musisi Tulus Ajak Masyarakat Lestarikan Gajah Lewat 'Teman Gajah Tulus'
Musisi Tulus mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan melestarikan gajah yang hampir punah melalui teman gajah Tulus
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
Selanjutnya, yang tidak kalah penting, lanjut Tulus, yaitu menyuarakan sebanyak-banyaknya, bahwa kondisi (populasi gajah) saat ini memang mengkhawatirkan.
Ditanya lebih lanjut mengenai gerakan Teman Gajah Tulus, pelantun lagu 'Monokrom' itu mengatakan, gerakan itu berupaya untuk mengkampanyekan keberadaan gajah dan mengumpulkan dana untuk membeli GPS collar.
"Sesuai namanya, GPS artinya penanda tempat dan collar artinya kalung. Alat ini akan dikalungkan kepada gajah pemimpin di alam liar," kata Tulus.
• Daftar Boyband K-Pop Terpopuler Oktober 2019, BTS Masih Bertahan di Urutan Pertama, Idolamu Ada?
Lebih lanjut ia mengatakan, gajah hidup secara bergerombol.
Apabila kalung tersebut dikenakan, maka akan bisa terdeteksi ke mana mereka bergerak.
"Dengan ini, maka akan meminimalisir potensi persinggungan dengan masyarakat ketika sekelompok gajah berjalan mendekati kawasan yang berpotensi terjadi konflik," paparnya. (Surya/Christine Ayu Nurchayanti)