Sinopsis 'Silsila' Episode 88 Jumat, 8 November 2019, Drama India Tayang di ANTV

Rohan berdiri di luar mobilnya. Dia mencoba panggilan telepon Mishti.

Salah satu pria duduk di dekat Mishti dan memberitahu mereka untuk mengatur makanan, dia akan tinggal bersamanya semalam. Dia memegang kaki Mishti sementara yang lain meninggalkan gudang.

Rohan ada di luar ketika dia melihat sebuah mobil lewat. Dia mencatat nomor itu, lalu berpikir bagaimana jika para pria itu adalah anggota geng yang sama. Dia mengejar mobil. Preman waspada.

Rohan mencoba mengimbangi para pria. Mereka menghentikan mobil mereka di depan mobil Rohan menghalangi jalannya, dan mempertanyakan apakah dia tidak bisa melihat.

Rohan berpendapat jika dia bahkan tidak bisa menyalip tanpa izin mereka. Rohan mengatakan jika mereka memiliki banyak masalah, mari kita pergi ke kantor polisi. Pria itu menyerang Rohan. Dia melawan balik.

Orang itu membawa tongkat dari bagian belakang jok mobil dan mengenai bagian belakang kepala Rohan. Dia jatuh pingsan. Mereka memeriksa sarafnya.

Di rumah, Pari tegang dan mencoba nomor Rohan. Yang lain sibuk menikmati lm. Pari mengatakan kepada Radhika bahwa dia tidak dapat menghubungkan nomor Mishti, sudah mencoba selama satu jam. Dia memanggil klien dan memberitahu semua orang bahwa Mishti tidak mencapai pertemuan.

Preman membawa tubuh Rohan ke gudang dan mengikatnya di kursi.

Radhika tegang. Pari mencoba nomor Rohan tetapi tidak dapat terhubung. Pari juga menangis bahwa Mishti tidak bertanggung jawab. Arnav bertanya pada Pari tentang Rohan, bagaimana jika mereka punya rencana. Mungkin kebetulan bahwa ponsel mereka mati.

Orang jahat melempar segelas air di atas Rohan. Rohan bangun. Orang jahat bertanya kepada Rohan mengapa dia menjadi pahlawan. Rohan dengan marah bertanya apakah itu jalan ayahnya.

Dia bilang dia tersesat, dan sedang mencari jalan keluar. Orang jahat memberitahu Rohan untuk menghabiskan malam di sini seperti ini. Rohan berpikir jika tidak ada yang lain, Mishti pasti ada di sini.

Pari menyiramkan air ke Radhika untuk membangunkannya. Pari meyakinkan Radhika bahwa Mishti harus baik-baik saja. Mereka memutuskan untuk pergi ke kantor polisi.

Penjahat naik di sekitar kasur Mishti.

Inspektur mendengar cerita Pari, lalu mengatakan mereka hanya dapat mengajukan laporan setelah 24 jam hilang. Dan hal-hal yang tampaknya menjadi masalah cinta.

Pari agresif, karena ia menyalahgunakan karakter saudara perempuannya. Radhika mengatakan Rohan bukan orang yang tidak dikenal, dia adalah teman menantu mereka. Inspektur bertanya tentang keseluruhan cerita. Sukhmani memberitahunya detailnya.