Jelang Musim Hujan, Hadapi Gerah dengan Pilihan Bahan dan Warna Busana yang Tepat
Chelshea Florencia memberi saran soal item fashion yang sebaiknya dipakai dan tidak dipakai saat suhu udara terasa gerah.
Penulis: Hefty Suud | Editor: Elma Gloria Stevani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Hefty's Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menjelang musim hujan, suhu udara di Surabaya kadang terasa gerah.
Busana yang akan kita pakai akan sangat berpengaruh dalam beraktivitas terlebih saat musim hujan datang.
Oleh karena itu, pilihan busana yang tepat perlu diperhatikan untuk menghadapi suhu udara tersebut agar kita dapat beraktivitas dengan nyaman.
Founder Pmothelabel sekaligus desainer Esye_Official, Chelshea Florencia memberi saran soal item fashion yang sebaiknya dipakai dan tidak dipakai saat suhu udara terasa gerah.
"Andalannya tentu pakaian berbahan katun ya. Cuma kalau ingin terlihat lebih fancy, bisa pakai yang bahannya linen, selain itu bahan ini menyerap keringat lebih baik, dan bahannya sangat nyaman," papar Chelshea Florencia kepada TribunJatim, Selasa (12/11/2019).
• Pemkot Surabaya Tertibkan Puluhan Stand Unggas di Pasar Keputran, Digusur untuk Pelebaran Jalan
Chelshea Florencia mengatakan, biasanya bahan busana linen banyak dikenakan untuk style kemeja atau dress.
Chelshea Florencia pun menyarankan untuk mengenakan busana dengan warna terang, misal nude atau beige yang saat ini sedang trend.
Sebaliknya, hindari mengenakan busana berwarna gelap.
Chelshea Florencia tidak menyarankan mengenakan busana berbahan organza atau jacquard.
Pasalnya, busana berbahan organza dan jacquard kedua susah menyerap keringat.
Sehingga, apabila dipakai saat cuaca panas, akan menyebabkan lebih terasa gerah.
"Kerah tinggi atau high neckline juga sebaiknya tidak dipakai dulu saat cuaca panas," tutur Chelshea Florencia.
Chelshea Florencia merekomendasikan style baju yang lebih loose atau model shift adalah yang paling direkomendasikan
Keduanya akan lebih nyaman untuk dipakai saat cuaca panas, apalagi untuk aktivitas seharian.
• Toyota Harrier Hantam Meridian Jalan, Terpelanting hingga Gencet Pengendara Motor di Surabaya