BREAKING NEWS - Ricuh, Laga Persela Vs Perseru Badak Lampung FC Dihentikan Sementara

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN – Laga Persela vs Perseru Badak Lampung FC di Stadion Surajaya Lamongan harus dihentikan sementara akibat suporter tuan rumah melakukan kerusuhan, Rabu (20/11/2019) sore.

Wasit menghentikan laga di menit-71 saat sejumlah suporter mulai merangsek masuk ke dalam lapangan.

Tidak hanya masuk, suporter tuan rumah menghampiri pemain Persela Lamongan dan beberapa di antara mereka melempari pemain dan official yang akan masuk ke ruang ganti.

• Kecewa, Suporter Persela Kosongkan Tribun Stadion Surajaya Saat Babak Pertama Lawan Perseru Usai

• Babak Pertama Persela Vs Perseru Badak Lampung FC, Skor Sementara Imbang 0-0

Melihat itu, pemain kedua tim langsung mengamankan diri ke ruang ganti.

Sementara, di dalam lapangan, suporter terus mengamuk dengan merusak sejumlah fasilitas seperti papan iklan di pinggir lapangan dan jaring gawang.

Hingga saat ini, laga Persela vs Perseru Badak Lampung FC masih belum dilanjutkan.

Saat dihentikan, kedudukan masih sama kuat 0-0.

Sebelumnya, kelompok suporter Persela Lamongan yang berada di tribun utara Stadion Surajaya Lamongan mogok memberikan dukungan pada Persela Lamongan di stadion.

• Kalahkan Bali United dengan Skor Tipis 0-1, Persebaya Putri Raih Kemenangan Perdana di Seri Keempat

• Kiper Persebaya U-20 Berharap Timnas U-19 Indonesia Tetap Dilatih Fakhri Husaini

Padahal laga Persela vs Perseru Badak Lampung FC baru berjalan setengah babak.

Itu dilakukan lantaran mereka kecewa Persela Lamongan tak kunjung unggul hingga babak pertama saat menjamu Perseru Badak Lampung FC.

Semula tribun utara disesaki suporter Persela Lamongan yang bernyanyi sepanjang laga.

Namun karena babak pertama laga Persela vs Perseru Badak Lampung FC hanya berakhir imbang 0-0, akhirnya mereka lakukan aksi kosongkan tribun.

Pasalnya, laga Persela vs Perseru Badak Lampung FC menjadi laga hidup mati bagi Laskar Joko Tingkir untuk bisa keluar dari zona degradasi.

Namun, setelah mengosongkan stadion, sujumlah suporter tersebut beralih mengepung pintu utama lorong pemain sambil menyanyikan chant, meskipun laga babak kedua sedang berlangsung di dalam stadion.

• Klasemen Akhir MotoGP 2019, Marc Marquez Ukir Sejarah Juara Dunia dengan Torehan Poin Terbanyak

• Jorge Lorenzo Pilih Indonesia untuk Awali Masa Pensiunnya dari MotoGP

Kejadian ricuhnya suporter saat gelaran Liga 1 2019 tak hanya terjadi pada laga Persela vs Perseru Badak Lampung FC.

Sebelumnya, terjadi kericuhan pada laga Persebaya vs PSS Sleman dalam pekan ke-25 Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa (29/10/2019).

Kericuhan terjadi saat suporter tuan rumah turun ke lapangan setelah Persebaya Surabaya kalah 2-3 dari PSS Sleman.

Hasil ini menjadi kekalahan pertama skuat Bajul Ijo di kandang.

Kericuhan yang dilakukan oleh oknum suporter tuan rumah ini menyebabkan banyak fasilitas di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya mengalami kerusakan.

• 43 Ribu Tiket Laga Arema FC Vs Persija Dicetak, Tiket di Kandang Singa dan Kanjuruhan Sold Out

• The Jakmania Dapat Tribun Khusus dengan Harga Tiket Spesial Saat Saksikan Laga Arema FC Vs Persija

Sebelum terjadi kericuhan, suporter tuan rumah memang beberapa kali melakukan aksi protes kepada klub yang tertinggal 1-3 pada babak pertama Persebaya vs PSS Sleman.

Mulai dari menyalakan flare dan petasan, hingga aksi mengosongkan tribun, karena Persebaya Surabaya tidak kunjung mendapat kemenangan. (Khairul Amin)

• Kalahkan Bali United dengan Skor Tipis 0-1, Persebaya Putri Raih Kemenangan Perdana di Seri Keempat

• Kembali Dapat Sanksi, Total Denda Arema FC yang Harus Dibayarkan ke PSSI Mencapai Rp 670 Juta

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: