Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Rahasia Trik Sulap 4 Pria Punya Modus Gandakan Uang: Gosok Telapak Tangan & Ubah Abu Rokok Jadi Uang

Tawaran menggandakan uang semakin terlihat mampu meyakinkan korban saat keempat orang tersebut menyamar sebagai ulama sakti.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Elma Gloria Stevani
TribunJatim.com/ Luhur Pambudi
Andriono warga Ambon, Hodri warga Jember, Rudy Nainggolan warga Sumatera Utara, dan Ahmad Firman warga Jember saat dikeler Unit Jatanras di halaman Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim 

Andriono mengaku, sebagai ulama palsu dan bisa mengubah uang dengan cara menggosok-gosok telapak tangan.

Sementara, Ahmad Firman bisa mengubah abu rokok menjadi uang.

"Kalau si Andri dia pakai trik gosok-gosok seolah sulap bisa ubah uang. Kalau si Firman dia bisa ubah abu rokok jadi uang," jelasnya.

Trik sulap sederhana itu ditampilkan secara langsung di hadapan korban.

Trik sulap tersebut lantas meyakinkan korban untuk mengikuti praktik penggandaan uang.

Andriono warga Ambon, Hodri warga Jember, Rudy Nainggolan warga Sumatera Utara, dan Ahmad Firman warga Jember saat dikeler Unit Jatanras di halaman Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim
Andriono warga Ambon, Hodri warga Jember, Rudy Nainggolan warga Sumatera Utara, dan Ahmad Firman warga Jember saat dikeler Unit Jatanras di halaman Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim (TribunJatim.com/ Luhur Pambudi)

Modus Gandakan Uang, 4 Pria Nyamar Jadi Ulama Sakti, Pakai Trik Sulap Sederhana & Belajar di Youtube

"Seolah-olah saja mengubah uang di depan korban, tapi cuma trik," tuturnya.

Andriono mengaku, memiliki kemampuan trik sulap setelah belajar dari tayangan video Youtube.

"Itu sebuah trik trik sulap. Saya belajar dari youtube aja," kata pria itu disusul dengan sebuah senyum.

Terkait motif, komplotan itu beraksi untuk sekadar mencari uang.

Andriono mengajak tiga orang rekannya yang lain.

Namun, Andriono menyebut bahwa cara meraup rezeki yang ia praktikkan bersama ketiga rekannya merupakan cara yang salah.

"Iya ide saya sendiri, ajar teman teman ini kebetulan kenal dijalan. Ya bagaimana caranya cari uang aja. Yang jelas cara saya salah kalau kayak gini," pungkas peternak lele tersebut.

Dalam kurun waktu enam bulan, Andriono, Hodri, Rudy Nainggolan dan Ahmad Firman membagi peran dalam melancarkan praktiknya.

Pelaku pertama adalah Andriono, pria yang berasal dari Kecamatan Wahai, Masahi Seram Utara, Ambon.

Menurut Dirreskrimum Polda Jatim Kombes Pol R Pitra Andrias Ratulangie, Andriono memiliki peran penting dalam menjalankan praktik penipuan itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved