Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Persebaya Surabaya

Jeli Melihat Potensi, Aji Santoso Beri Panggung Pemain Muda di Persebaya Surabaya

Datangnya Aji Santoso di Persebaya Surabaya menjadi jalan terang bagi pemain muda Bajul Ijo

Penulis: Khairul Amin | Editor: Dwi Prastika
SURYA/HABIBUR ROHMAN
M Alwi Slamat berlatih bersama skuat Persebaya Surabaya, Senin (25/11/2019). 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Datangnya Aji Santoso di Persebaya Surabaya menjadi jalan terang bagi pemain muda Bajul Ijo

Aji Santoso terbilang cukup jeli melihat potensi pemain muda.

Saat masih menangani Persela Lamongan selama kurun waktu 2017-2019, Aji Santoso mengorbitkan banyak pemain muda, seperti Saddil Ramdani, Birrul Walidain, Sugeng Efendi, M Ridwan, dan Hambali Tolib.

Bersama Persebaya Surabaya, sinyal kembali mengorbitkan pemain muda sudah Aji Santoso tunjukkan di tiga laga awal tangani Persebaya Surabaya.

Paling terlihat adalah diberikannya menit bermain lebih pada M Alwi Slamat (22) dan Elisa Yahya Basna (23) setelah sebelumnya dua pemain itu banyak mengisi bangku cadangan.

Tahan Imbang Persebaya Surabaya 1-1, Pelatih Semen Padang Sebut Raihan Poin Penting

UPDATE Klasemen Sementara Liga 1 2019 seusai Persebaya Ditahan Imbang Semen Padang 1-1

Pelatih asal Kepanjen, Kabupaten Malang, ini juga mulai lebih jauh mengajak tiga pemain muda Persebaya U-20, Koko Ari Araya, M Kemaludin, dan Zulfikar Ahmad terlibat dalam tim.

Bahkan, ketiganya ikut diboyong saat Persebaya Surabaya sambangi Persipura Jayapura di Stadion Aji Imbut Tenggarong, Kalimantan Timur, Minggu (24/11/2019) kemarin, meskipun pada kesempatan ini ketiganya masih duduk di bangku cadangan.

“Tiga pemain yang menurut saya memiliki prospek sepak bola cukup bagus, saya senang, saya suka pemain muda,” terang Aji Santoso, Senin (25/11/2019).

“Saya bilang pada mereka, asalkan kamu siap mental, taktikal, pasti nanti akan saya berikan kesempatan, meskipun tidak dalam waktu dekat ini, tapi talenta pemain usia 20 ini yang ke senior, saya kira cukup miliki prospek bagus,” tambah Aji Santoso.

Bahkan, pada satu kesempatan latihan, Aji Santoso juga mengikutsertakan dua pemain muda lain yang sebelumnya juga perkuat Persebaya U-20, Ernando Ari dan Rizky Ridho.

Akan Koordinasi dengan Polda Jatim, Madura United Optimistis Gelar Laga Lawan Persebaya di Bangkalan

Manajemen Madura United Gelar Rapat Koordinasi dengan Polda Jatim Terkait Laga Menjamu Persebaya

“Dua pemain ini menurut saya cukup punya prospek ke depan, dengan catatan dia tetap disiplin, dia tetap bekerja keras, saya sangat yakin dua pemain ini punya prospek yang cerah,” ucapnya.

Aji Santoso juga memastikan, dirinya tidak ragu menurunkan pemain muda di banyak laga bersama Persebaya Surabaya, dengan catatan ia menilai pemain tersebut sudah siap secara skill dan mental.

“Jangan lupa, di dalam proses latihan kalau mereka menurut saya layak untuk saya beri kesempatan, pasti saya beri kesempatan,” tegas pelatih 49 tahun itu.

TUNGGU AJIAN AJI SANTOSO - Persebaya dengan pelatih baru Aji Santoso diharap bisa mengembalikan roh permainan Persebaya saat di Lapangan. sayangnya penampilan perdana yang semestinya bisa ditunjukkan saat Persebaya Surabaya menjamu PSM Makassar terganggu jadwal yang belum pasti.
TUNGGU AJIAN AJI SANTOSO - Persebaya dengan pelatih baru Aji Santoso diharap bisa mengembalikan roh permainan Persebaya saat di Lapangan. sayangnya penampilan perdana yang semestinya bisa ditunjukkan saat Persebaya Surabaya menjamu PSM Makassar terganggu jadwal yang belum pasti. (SURYA/HABIBUR ROHMAN)

Terpenting disampaikan Aji Santoso untuk pemain muda adalah, tidak boleh puas diri, apalagi di usainya yang masih muda, masih terus diasah secara kemampuan dan mental bertanding.

"Ya itu tadi, enggak boleh berpuas diri karena dia masih muda, belum banyak pengalaman di kompetisi. Tapi kalau dia disiplin, kerja keras, dan fokus pada tujuannya, saya sangat yakin akan menjadi pemain prospek di masa akan mendatang,” ucapnya.

Timnas U-23 Indonesia Vs Singapura 2-0, Garuda Muda Persembahkan Kemenangan Kedua SEA Games 2019

Rahasia di Balik Tubuh Proporsional Arthur Cunha, Bek Arema FC Bagikan Kiat-kiatnya

Pada skuat Persebaya musim ini, terdapat banyak sekali pemain-pemain muda di bawah 23 tahun. Tercatat, ada 10 pemain.

Disampaikan Aji Santoso, memberikan panggung ke pemain muda, selain untuk mengasah kemampuan mereka, juga untuk menjadikan kompetisi dalam tim lebih sehat, tidak ada pemain yang mendominasi.

Termasuk juga dalam tiga laga terakhir, Aji Santoso mainkan Imam Arief Fadillah saat hadapi Tira Persikabo (9/11/2019), dimana itu menjadi laga debutnya bersama Persebaya.

“Artinya saya menciptakan satu suasana kompetisi persaingan yang sehat, biar mereka di dalam latihan tidak leha-leha, kalau leha-leha pasti akan duduk di sini (bangku cadangan),” ucapnya.

“Jadi saya tumbuhkan mereka benar-benar loyal terhadap profesi mereka dan total buat Persebaya, itu yang selalu saya tanamkan kepada pemain Persebaya,” tambah mantan pelatih Persela itu.

Tak hanya mengorbitkan pemain muda, Aji Santoso yang tercatat pernah menjadi pemain dan pelatih Persebaya sebelumnya, diharapkan bisa mengembalikan permainan khas Persebaya dengan satu-dua sentuhan yang selama ini belum terlihat kembali.

Tampil Cemerlang, Marc Marquez Ungkap Penampilannya pada MotoGP 2019 Tidak Wajar

Persebaya Surabaya Ditahan Imbang Tim Juru Kunci, Aji Santoso: Kami Kurang 1 Persen

Aji Santoso menjadi bagian Persebaya periode 1995-1999. Bersama Persebaya, ia menyumbangkan gelar juara Liga Kansas Indonesia (1996/1997). Dari 78 caps-nya bersama Persebaya, Aji Santoso sumbangkan 9 gol.

Semasa menjadi pemain, Aji Santoso dikenal sebagai bek kiri dengan kemampuan bertahan dan menyerang sama baiknya.

Maka tidak heran, di balik hasil positif Persebaya ditangannya selama tiga laga, selain belum terkalahkan dengan dua kemenangan dan satu hasil imbang, permainan khas Persebaya satu-dua sentuhan mulai terlihat.

“Dari segi cara bermain, taktikal bermain, kalau dilihat sejarah Persebaya mulai dari zaman dulu sampai zaman saya, sampai saat ini, sebenarnya filosofi mereka tidak pernah berubah, yaitu main dengan bola-bola bawah dengan aliran cepat, tidak mengandalkan long pass,” tegas Aji Santoso.

Dari sisi mental pun sama, Persebaya dikenal permainan ngeyel, ngosek, dan pantang menyerah sepanjang laga.

“Dari segi mentalitas adalah pemain yang fighting sepanjang pertandingan tidak pernah menyerah, terus bermain agresif,” pungkas pelatih 49 tahun itu.

Tanggapi Pernyataan Pelatih Persija Soal Handball Ryuji Utomo, Pelatih Arema FC: Butuh Kacamata Baru

Jorge Lorenzo Pilih Indonesia untuk Awali Masa Pensiunnya dari MotoGP

Di sisi lain, disampaikan Manajer Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi pada satu kesempatan, memang fokus utama pihaknya merekrut Aji Santoso untuk menjadikan Persebaya lebih baik dalam jangka dekat, dari sisi mental dan permainan.

Namun ia juga tidak menampik bahwa bisa jadi, kebiasan Aji Santoso di tim sebelumnya mengorbitkan pemain muda, akan juga ikut prioritas.

“Kami melihat jangkan pendek dulu, coach Aji Santoso juga baru, mungkin dia masih perlu mengobservasi pemainnya seperti apa. Untuk proyek-proyek ke depan (mengorbitkan pemain muda) pasti kami akan bicarakan seiring kondisi tim yang kondusif,” ucap Candra Wahyudi.

10 Pemain Muda Persebaya Surabaya

1. Miswar Saputra (23)
2. Rachmat Irianto (20)
3. Elisa Yahya Basna (23)
4. M Supriadi (17)
5. Osvaldo Haay (20)
6. M Alwi Slamat (22)
7. Irfan Jaya (23)
8. Koko Ari Araya (19)
9. M Kemaludin (19)
10. Zulfikar Ahmad (19) (Khairul Amin)

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com:

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved