8 Supercar Diduga Bodong
BREAKING NEWS - Polda Jatim Selidiki 8 Mobil Mewah Mulai McLaren hingga Ferrari yang Diduga Bodong
Polda Jatim sedang menyelidiki keabsahan dokumen delapan mobil mewah atau super car. Delapan mobil itu diduga tak punya dokumen resmi alias bodong.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Adi Sasono
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Polda Jatim sedang menyelidiki keabsahan dokumen delapan mobil mewah atau super car.
Berdasarkan pantauan TribunJatim.com, Sabtu (14/12/2019), delapan mobil mewah itu sudah berjajar di halaman Polda Jatim.
Mobil mewah jenis supercar parkir dan berjajar di halaman basement Gedung Tri Brata Mapolda Jatim sejak Jumat (13/12/2019) kemarin.
Entah apa merek dan jenis pabrikan mesin mobil super mewah tersebut.
Namun, yang jelas belakangan ini diketahui, dua diantara mobil itu, terdapat supercar bermesin McLaren bercat hijau dan Ferrari berwarna merah.
Sementara, mobil sisanya tampak ditutupi dengan kain pelindung bodi mobil.
Ternyata delapan mobil mewah supercar itu tidak dilengkapi pelat nomor kendaraan.
Mobil-mobil supercar berwarna mentereng itu diduga barang bukti penyelidikan polisi mengenai kasus dokumen resmi kendaraan bermotor kategori mewah.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera menuturkan, beberapa mobil mewah jenis supercar itu diamankan berkaitan dengan penyelidikan dokumen resmi kendaraan mewah.

"Kaitannya dengan surat-surat resmi kendaraan. Nanti Bapak Kapolda yang rilis," katanya saat dikonfirmasi awakmedia di Mapolda Jatim, Sabtu (14/12/2019).
Sekadar informasi, mobil Supercar menjadi sorotan publik tak terkecuali netizen di dunia maya.
Netizen dan publik kini menyorot insiden sebuah Lamborghini berwarna perpaduan emas dan merah terhenti dan mengeluarkan asap di Jalan Mayjen Sungkono, Dukuh Pakis, Surabaya, Minggu (8/12/2019) silam.
Dua wanita penumpang mobil keluar dan tergesa-gesa menjauh dari mobil.
Beberapa mobil supercar di halaman basement Gedung Tri Brata Mapolda Jatim (ISTIMEWA)
Insiden tersebut terekam lensa kamera ponsel pengendara lain dalam durasi sekitar 45 detik.
Video singkat itu menjadi viral di media sosial.
Kejadian itu justru memantik polisi untuk menyelidiki lebih dalam terkait dokumen resmi kendaraan tersebut.
Saat ini, Lamborghini itu sudah diamankan di Mapolrestabes Surabaya.
Sang pemilik mobil pun sedang menjalani serangkaian tahapan pemeriksaan.