RESPON Bonek Saat Car Free Night Ditiadakan di Malam Tahun Baru: Pilih Kumpul & Refleksi Akhir Tahun

RESPON Bonek Saat Car Free Night Ditiadakan di Malam Tahun Baru: Pilih Kumpul & Refleksi Akhir Tahun

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya resmi meniadakan Car Free Night pada malam tahun baru nanti.

Bahkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengimbau warganya untuk melakukan hal positif saat malam nanti. 

Merujuk pada hal itu, menuai tanggapan dari beberapa komunitas Bonek salah satunya Komunitas Bonek Tenggumung Bersatu (BTB). 

Dikatakan Mochlis ketua umum BTB mengatakan pihaknya mengadakan temu kumpul bersama. Seperti pada tahun sebelumnya. 

• Komunitas Bonek Tenggumung Bersatu Kembangkan Bakat Atlet Anggotanya

• Aji Santoso Minta Bonek Bersabar Terkait Kerangka Tim Persebaya untuk Liga 1 2020

• Persebaya Runner-up Liga 1 2019, Rachmat Irianto: Ini untuk Warga Surabaya dan Bonek

"Biasanya kami buat kopdar biasa ya kami sebut guna membahas refleksi pada agenda yang terealisasi dan tidaknya di tahun ini. setelah itu kita melakukan agenda bakar-bakar ikan, jagung dan lainnya. Dengan maksud agar anggota kami tidak konvoi yang berakibat kemacetan terhadap lalu lintas," terangnya saat dikonfirmasi, Selasa, (31/12/2019). 

Saat ditanya apakah kebijakan tersebut berpengaruh atau tidak. Menurut pria yang juga berprofesi sebagai advokat ini tidak berpengaruh sama sekali terhadap komunitasnya. 

Sebab, kata Mochlis seperti tahun sebelumnya, ia mengadakan acara bermajelis bersama. "Jadi memang setiap tahun baru kita mengadakan acara rutin seperti refleksi akhir tahun untuk menjaga anggota kita dari peristiwa yang tidak diinginkan," tambahnya. 

Sementara itu, Saiful anggota Bonek Kapas Baru mengaku mendukung kebijakan tersebut, sebab lebih baik baginya malam pergantian baru digunakan dengan hal positif. 

"Jadikan malam itu sebagai ajang kumpul bersama saja nggak perlu brong-brong sana sini. Cukup di kampung saja," terangnya.